Pernah ada badut bernama Lemon. Dia sangat menyenangkan, tapi juga sangat ceroboh. Kapan pun dia melakukan sesuatu, dia hampir selalu berakhir merobek jaketnya, mendapatkan lubang di kaus kakinya, atau merobek lutut celananya. Semua orang mengatakan bahwa dia harus lebih berhati-hati, tapi Lemon merasa sangat membosankan.
Jadi, suatu hari, dia punya ide bagus untuk membeli sendiri mesin jahit. Mesin ini sangat fantastis sehingga menjahit semuanya dalam sekejap. Sepertinya Lemon tidak perlu lagi memikirkan barangnya.
Segera, hari terpenting dalam hidup Lemon tiba. Itu adalah hari ketika semua orang di kota mempersiapkan pesta untuknya, dalam merayakan tahun-tahun pelayanan Lemon selama membuat warga tertawa kecil. Pada hari itu dia tidak perlu mengenakan setelan badutnya yang berwarna-warni. Hari itu dia akan berpakaian seperti orang lain; sangat elegan dalam jasnya, dan semua orang mengomentari penampilannya yang cerdas.
Namun, malam sebelumnya, dia melihat-lihat di lemarinya, dan tidak ada satu setelan pun dalam kondisi baik. Mereka semua robek dan robek, dengan puluhan bekas jahitan. Lemon tidak mungkin pergi ke pesta berpakaian seperti itu.
Nah, Lemon tanggap dan cerdas, dan dia memecahkan masalah ini dengan menghadiri perayaan gala dengan pakaian badutnya yang biasa. Yang pasti menghibur penonton, tapi Lemon tidak begitu tertarik pada hal itu. Dia telah bermimpi menjadi pahlawan pertunjukan hanya untuk satu hari di tahun ini, dan bukan hanya badut.
Pagi-pagi sekali keesokan harinya, Lemon mengganti semua setelan lama yang rusak itu, dan sejak saat itu, dia telah merawat pakaiannya dengan sangat hati-hati. Dia menyadari bahwa menggunakan penyelesaian jangka pendek akan berakhir tidak ada solusi sama sekali.
Apa pendapat anda tentang kisah ini?
Sumber: