Kemanusiaan Nyaris Punah

gambar

Hari-hari terus berlalu dan aku masih disini,dikarantina.

“Ah bosen! Dari kemarin buka sosial media mulu!”,gerutuku.

Tiba-tiba pandanganku tertuju pada salah satu postingan di instagram.Disitu menunjukkan dua orang yang sedang berbelanja di Supermarket.
Namun ada yang janggal,
mereka memakai perlengkapan APD.

“Loh? Kok mereka yang pakai? Kan harusnya tim medis!”,batinku.

Tak cukup sampai disitu,aku menemukan story anak muda,isinya menunjukkan stok yang ia punya.
Dua kardus besar berisi masker
dan hand sanitizer.

“Eh? Banyak banget sih? Kasian tau yang gak kedapatan! Ini sih egois banget.”,gumamku sambil menghela nafas berat.

Mirisnya lagi,aku menemukan berita dengan headline “Tolak Jenazah Corona”.
Aku yang penasaran langsung meng-klik
berita itu.Isinya mengejutkan,
ada banyak warga yang menolak
jenazah pasien Corona dimakamkan di daerah mereka.
Mereka menolak dengan cara meneriaki dan melemparinya dengan batu.

Tanpa kusadari,air mata mengalir lembut membasahi pipi.

“Separah inikah? Sebenci itukah? Mereka hanya pasien! Mereka tidak sepatutnya dikucilkan.
Dimana kemanusiaan kalian?”,bisikku sambil terisak.

Aku tak tahan dengan semua ini,aku segera membuka story instagram dan mengetik:

Teman -teman dan sobatku sekalian,
upaya untuk melindungi diri itu boleh aja asal jangan sampai merugikan orang lain.
Mulai dari perlengkapan APD,
ini teramat sangat dibutuhkan para tim medis.
Jika kita sekedar berbelanja ke Supermarket, untuk apa memakai APD? Jangan egois!
Tim medis lebih membutuhkan,mereka bahkan memakai jas hujan karena kekurangan APD.
Kemudian perihal
menimbun masker dan handsanitizer,
Kalian yakin kalian akan hidup lama?
Jaga-jaga sih boleh,tapi harus sesuai kebutuhan.Banyak diluar sana yang juga membutuhkan.Jika kalian nimbun banyak banget,yang lain gak kedapetan.
Kalian untung,mereka rugi.
Terakhir,tentang
Sikap kita terhadap pasien Corona.
Iya memang kita harus jaga jarak,tapi bukan berarti membencinya.Mereka memang diisolasi tapi bukan berarti dikucilkan.Benci virusnya bukan manusianya.Kemanusiaan tetap harus dijaga,jika tidak dunia akan hancur penuh keegoisan.
MARI LAWAN COVID-19 dengan tetap di rumah dan memberi doa serta dukungan terhadap tim medis dan pasien corona.
” sent.

Aku menghempaskan tubuhku ke sofa dan menghela nafas lega,dengan harapan akan ada yang tersadarkan.

#Lombaceritamini #2.0 #dictiocommunity #Egoismedisekitarkita #Ceritadirumahaja #dirumahaja