Kearifan Budaya Jawa : Lembah Tumpang

Sejarah memang tidak pernah luput dari sebuah kisah yang maknawi. Namun perlahan-lahan, ia semakin kabur dengan realitas modern saat ini. Keluhuran budaya jawa yang dulu menggema seantero negeri harus berhadapan dengan nilai-nilai baru yang tidak bisa dibendung oleh manusia masa kini, yang tidak cukup cakap untuk mengambil intisari sebuah peristiwa. Maka, saya mencoba untuk membawa Anda berimajinasi dan mereguk keluhuran sejarah dengan secarik cerita pada Photo Story ini.







Digambarkan seorang putri yang sangat cantik bernama Sinta berbincang dengan Hanoman, panglimanya yang setia. Sinta adalah seorang ratu yang agung dan mulia, mencintai rakyatnya dengan sepenuh hati. Kerajaannya sangat teduh, karena dipenuhi cinta Rama dan Sinta yang takkan pernah padam. Kerajaan yang makmur itu tidak luput dari peran Mahaguru Semar yang bijaksana, dan penuh petuah.

Meski Ratu Sinta memiliki kemuliaan dan dunia seiisinya, nasihat Semar masih didengarkannya. Kesederhanaan, saling asih, dan rendah hati adalah gambaran keagungan sang ratu. Photostory ini diakhiri dengan Sinta, Hanoman, Petruk dan Gareng yang saling berbincang ditengah kerajaan yang tentram sambil ditemani dengan nasihat Mahaguru Semar.

Lokasi pemotretan : Lembah Tumpang, Malang

6 Likes