Kasus pembuangan hasil panen

Tidak sedikit kasus pembuangan hasil panen terjadi di Indonesia, seperti yang terjadi di Malang baru-baru ini pada pertengahan Mei 2020. Hasil panen yang melimpah tidak seimbang dengan sistem distribusi yang baik.

Jika terjadi kasus demikian bukankah artinya negeri ini sebenernya sudah dapat berkebutuhan pangan,
tetapi karena ‘sistem’ yang mengatur kurang ‘optimal’, maka kasus-kasus seperti ini sering terjadi,

Melihat masih banyaknya kasus seperti ini, bagaimana tanggapan teman-teman terhadap kasus tersebut?

Menurut saya ada beberapa faktor penyebab mengapa kasus pembuangan hasil produksi pertanian oleh petani. Beberapa faktornya yaitu kebijakan pemerintah mengenai pembatasan interaksi/ lockdown sehingga menyebabkan distribusi produk pertanian terhambat, harga produk pertanian anjlok di pasar, penutupan akses pasar, hasil panen yang tidak sesuai dengan keinginan konsumen dan pasar, dan lain sebagainya.