Kapan Waktu yang Tepat untuk Memakai Masker Wajah?

masker wajah

Pemakaian masker wajah sebaiknya berapa kali dalam seminggu serta berapa lama dalam penggunaan masker ini? Perawatan untuk kulit wajah ini biasanya banyak menggunakan beberapa macam bahan seperti putih telur, mentimun, madu, lemon, bengkoang dan lain-lain.

1 Like

Sebaiknya, masker wajah cukup digunakan pada wajah seminggu sekali saja. Ada beberapa orang yang menganggap bahwa maskeran setiap hari itu bagus. Tetapi pendapat itu salah. Penggunaan masker setiap hari dengan waktu sangat lama, bahkan dibawa sampai tidur semalaman malah akan membuat kulit wajah menjadi kering, karena sebenarnya produk masker bersifat mengering bila terkena udara dan angin.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam penggunaan masker yaitu gunakan masker seminggu sekali setelah kulit dibersihkan. Setelah dioleskan biarkan selama 15-20 menit saja, lalu bilas dengan air hangat dan diusap secara lembut menggunakan handuk khusus kulit wajah. Rutin maskeran akan mampu mengecilkan pori-pori, membersihkan kulit wajah, dan terhindar dari penuaan dini.

Penggunaan masker secara berlebihan bisa menyebabkan kulit wajah kering. Kebanyakan produk masker yang beredar dipasaran mengandung bahan untuk menyerap dan mengurangi kadar minyak berlebih pada wajah. Oleh sebab itu mengapa masker wajah diklaim dapat mengurangi kulit berminyak berminyak dan berjerawat.

Masker memiliki berbagai manfaat bagi kulit wajah diantaranya kulit yang rutin dirawat menggunakan masker wajah akan meningkatkan kebersihan, kesehatan dan kecantikannya, kulit tampak lebih kencang, halus dan dapat menjaga kelembaban kulit, kulit yang rutin menggunakan masker wajah akan terhindar dari gejala penuaan dini, wajah akan tampak lebih cerah, segar dan sehat.

Sumber

http://www.asehat.com/2017/02/waktu-yang-tepat-memakai-masker-wajah.html

Waktu terbaik untuk menggunakan masker wajah sebaiknya gunakan 1 sampai 2 kali seminggu selama 20 menit. Waktu ini berguna untuk memberikan kesempatan bagi kulit wajah untuk bernapas dan menjaga keseimbangan minyak untuk menghindari kulit kering. Yang perlu diingat, sebelum pakai masker, baca daftar kandungan pada label produk. Bila dalam produk masker wajah tersebut tertulis kandungan alkohol di dalamnya, sebaiknya ganti saja produk tersebut.

Menurut American Academy of Dermatology, menggunakan produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit Anda adalah hal yang sangat penting.

1. Kulit kering lebih cocok menggunakan masker sebelum mandi

Bagi beberapa orang mungkin merasa dapat menghemat waktu merawat kulit mereka dengan memakai masker wajah sebelum mandi. Akan tetapi, ternyata metode tersebut hanya cocok untuk jenis kulit kering.

Hal ini bertujuan untuk mengunci kelembapan yang diperoleh dari masker dan air mandi. Namun, jangan lupa untuk melanjutkan perawatan Anda dengan menggunakan pelembap segera setelah mandi.

Berikut ini tahapan yang bisa Anda coba untuk memakai masker sebelum mandi agar hasilnya lebih maksimal.

  • Bersihkan wajah sebelum menggunakan masker agar kotoran dan minyak terangkat
  • Mencuci wajah di wastafel dan oleskan masker sebelum mandi
  • Anda bisa memakai masker tersebut selama rutinitas mandi berlangsung

2. Kulit berminyak dan kombinasi bisa menggunakan masker setelah mandi

Di sisi lain, waktu yang tepat bagi Anda yang memiliki kulit berminyak dan kombinasi untuk memakai masker wajah adalah setelah mandi. Memulai ritual perawatan dengan mandi dapat membuka pori-pori kulit dari air hangat dan uap, sehingga kulit Anda lebih siap dibersihkan secara mendalam.

Selain itu, Anda juga bisa memilih masker yang terbuat dari lumpur dan arang. Hal ini dikarenakan produk yang mengandung activated charcoal dipercaya dapat membantu kulit berminyak dan berjerawat.

Berikut ini merupakan urutan memakai masker setelah mandi

  • Bersihkan wajah dengan pembersih wajah
  • Oleskan masker secara tipis dan merata di seluruh wajah. Hindari mata dan bibir Anda
  • Biarkan selama beberapa menit tergantung instruksi dari kemasan masker
  • Umumnya, masker yang membuat wajah kering dibiarkan dalam waktu yang lebih singkat
  • Bilas dengan air hangat dan gunakan kain lembut agar wajah lebih bersih

Bagaimana dengan masker yang digunakan semalaman?

Selain sebelum dan setelah mandi, waktu yang tepat untuk menggunakan masker wajah lainnya adalah malam hari, tepat sebelum tidur. Umumnya, overnight mask atau masker yang digunakan semalaman ini lebih cocok untuk jenis kulit kering dan normal.

Hal ini dikarenakan overnight mask dapat menembus kulit lebih dalam saat Anda tidur dan mencegah kotoran dan debu masuk ke pori-pori. Bahkan, masker yang juga disebut sebagai sleeping mask ini juga dapat mengunci kelembapan di permukaan kulit wajah.

Masker merupakan perawatan intensif yang dapat memberikan hasil nyata pada kulit wajah dalam waktu instan. Agar masker wajah bekerja efektif, cara dan waktu penggunaannya pun harus diperhatikan.

Kapan waktu terbaik untuk menggunakan masker? Jawabannya tergantung pada jenis masker apa yang digunakan, serta jenis kulit yang dimiliki.

Masker wajah memiliki beragam jenis. Beberapa masker dirancang menghilangkan minyak berlebih untuk jenis kulit berminyak. Sebaliknya, untuk kulit kering masker bermanfaat untuk mengisi kelembapan yang hilang. Beberapa masker wajah juga dirancang untuk meratakan warna kulit dan mengangkat sel-sel kulit mati.

1. Kenali jenis kulit

Waktu menggunakan masker juga tergantung pada jenis kulit. Jenis masker yang melembapkan dapat lebih sering digunakan. Sedangkan masker untuk kulit berminyak digunakan dua hingga tiga kali seminggu, dan kulit sensitif disarankan memakai masker hanya sekali seminggu. Pastikan kamu membersihkan wajah sebelum mengaplikasikan masker.

2. Perhatikan tipe masker

Jenis masker deep cleansing yang terbuat dari lumpur, lempung atau arang aktif ditujukan bagi wajah berminyak. Masker ini sangat cocok digunakaan setelah mandi. Menggunakan masker setelah mandi memungkinkan pori-pori menjadi terbuka dan masker akan meresap sempurna ke kulit.

Namun, jika memiliki kulit yang kering lebih baik menggunakan masker sebelum mandi. Hal ini dapat menjaga kelembapan kulit agar tidak kering ketika menggunakan sabun. Pastikan untuk aplikasikan pelembap setelah keluar dari kamar mandi.

Jenis masker yang sangat populer adalah masker tisu atau sheet mask. Tipe masker ini lebih baik digunakan setelah melakukan serangkaian rutinitas perawatan kulit. Jadi kamu harus melakukannya setelah mandi sehingga masker dapat meresap ke kulit dengan baik karena tidak terbilas dengan air.

  1. Ketika menonton acara favorit
    Karena menonton acara favorit yang berjam-jam lamanya, sambil nonton sambil oleskan masker di wajah Anda, agar lebih banyak waktu yang bermanfaat.

  2. Selama Latihan Meditasi
    Masker wajah adalah salah satu cara favorit kita untuk menenangkan kulit kita, jadi mengapa tidak melakukannya sambil menenangkan pikiran? Lain kali ketika Anda bermeditasi, oleskan masker wajah aromatik yang dapat membantu Anda masuk ke kerangka berpikir yang benar untuk latihan Anda dan memberikan kulit Anda dengan hidrasi, cahaya dan apa pun yang mungkin diperlukan.

  3. Sambil berendam di Bubble Bath
    Jika berendam dalam bubble bath adalah salah satu cara favorit Anda untuk melepas lelah, tingkatkan seluruh pengalaman dengan menambahkan masker tanah liat yang membersihkan untuk membantu menghilangkan kotoran dan mempromosikan kulit yang tampak cantik.

  4. Selama Penerbangan
    Banyak selebriti menyarankan menggunakan masker wajah ketika sedang dalam penerbangan, karena udara kabin yang kering dapat menyebabkan kulit Anda mengering. Lain kali ketika Anda terbang, kemas masker lembar penghidrasi di dalam tas jinjing Anda dan oleskan ke kulit Anda. Hidrasi dapat membantu menenangkan kulit yang tidak nyaman yang disebabkan oleh udara kabin yang kering dan diresirkulasi dan membuat kulit Anda tampak segar dan lentur saat mendarat.

  5. Setelah Penerbangan
    Meskipun menerapkan masker wajah selama penerbangan Anda jelas merupakan langkah yang baik, jangan lupa untuk menerapkannya setelah penerbangan juga. Seperti yang kami sebutkan, udara kering di pesawat dapat menimbulkan kerusakan pada kulit Anda, dan tidak ada salahnya menaikkan tanduk hidrasi untuk memastikan kulit Anda terlihat dan terasa yang terbaik.

  6. Setelah bersenang-senang di bawah sinar matahari
    Bahkan jika Anda sangat berhati-hati dalam mengekspos kulit Anda terhadap sinar matahari, kulit Anda mungkin masih terasa kering dan tidak nyaman setelah lama terpapar sinar UV. Jika Anda merasa kulit Anda bisa menggunakan sedikit hidrasi, gunakan masker wajah gel pendingin. Bonus poin penenang jika topeng Anda diformulasikan dengan lidah buaya.

  7. Ketika sedang stress
    Pernah dengar kulit yang stres? Ya, itu hal yang wajar. Jadi, lakukan kompleksi padatan dan gunakan masker wajah saat Anda merasakan stress. Kami merekomendasikan menggunakan masker yang memiliki aroma aromaterapi untuk membantu Anda mendapatkan pikiran yang lebih relaks.

  8. Sebelum tidur
    Persiapkan kulit Anda untuk tidur dengan mengoleskan masker wajah tepat sebelum menyelinap ke seprai. Anda juga dapat meraih masker semalam yang berfungsi untuk memberi Anda kulit yang indah di pagi hari.

Kosmetik menurut Okereke (2015) merupakan produk yang diaplikasikan pada tubuh atau wajah untuk meningkatkan penampilan dengan cara membersihkan, mempercantik, meningkatkan daya tarik dan mengubah penampilan tubuh. Kosmetika sebagai produk dalam memelihara kecantikan semakin berkembang seiring dengan perkembangan bioteknologi (Muchtaridi, 2017).

kulit
Sumber: republika.id

Sektor kosmetik Indonesia menunjukkan kinerja yang kuat sepanjang 2017 sejalan dengan pertumbuhan kelas menengah dan konsumen yang semakin makmur di Indonesia.Industri kosmetik dan perlengkapan mandi Indonesia mencatat pertumbuhan luar biasa sebesar 11,99% pada tahun 2017 dengan total nilai penjualan sebesar Rp 19 triliun. Ini lebih tinggi dari tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata industri dalam enam tahun terakhir sekitar 10% (Global Business Guide Indonesia, 2018). Salah satu produk dari kosmetik pada bagian kulit wajah adalah masker wajah atau facial mask.

Sheet mask atau dalam sebutan kimia kosmetik disebut sebagai masker dengan lapisan tipis kering merupakan salah satu variasi dari berbagai jenis masker yang beredar luas di masyarakat. Penerapan dan pengembangan produk masker dengan lapisan tipis kering (dry film/sheet) dinilai menguntungkan produk sehingga dapat dipotong atau dibentuk sesuai yang diinginkan dibandingkan pasta, bubuk, dll. Produk masker seperti pasta memiliki kandungan bentonit sebagai basis pembersih wajah belum sepenuhnya dimanfaatkan secara efektif. Masker yang telah diaplikasikan kemudian harus melalui proses penggosokan kulit untuk menghilangkan produk tersebut. Agarwalet, dkk (2016) menjumpai banyak masker yang kering tersebut cenderung jatuh dari wajah dan mengotori kamar mandi, pakaian, dan konsumen juga perlu menggunakan produk pembersih untuk membilas sisa masker.

Sheet Mask adalah salah satu tren terbaru dan populer di Asia. Keunggulan jenis masker ini dibandingkan dengan jenis masker lain adalah sheet mask memiliki mekanisme Occlusive Dressing Treatment (ODT) yang memiliki profil penyerapan dan penetrasi yang baik, kemasan yang efisien dan higienis serta tidak perlu dibersihkan setelah penggunaan (Revenyet, dkk 2016). Menurut Zadeh, dkk (2018) bahan yang dipakai dalam sheet mask dapat bervariasi tergantung merek dan bentuk sheet mask. Sheet mask yang diaplikasikan akan melembabkan kulit dengan baik dan mendalam,menghilangkan sebum, dan meremajakan kulit atau mencegah hiperpigmentasi (Zadeh, 2018).

Referensi
  1. Muchtaridi. 2017. Kosmetika Halal atau Haram serta Sertifikasinya. Majalah Farmasetika 2: 12-15.
  2. Reveny, Julia, Juanita Tanuwijaya & Marco Stanley. 2017. Formulation and EvaluatingAnti-Aging Effect of Vitamin E in Biocellulose Sheet Mask.International Journal ofChemTech Research10(1): 322-330.