Jenis seni rupa terapan di bidang grafis

Seni rupa terapan di bidang grafis dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu ilustrasi dan seni kriya.
Bagaimana penjelasan dari masing-masing jenis tersebut di dalam konteks seni rupa terapan?

Seni rupa terapan di bidang grafis

Ilustrasi
Memiliki sifat yang sama seperti grafis, seni ilustrasi digunakan untuk menjelaskan suatu naskah atau kata-kata dengan gambar. Seni ini rerupakan bagian dari komunikasi visual.

Seni kriya
Seni kriya merupakan seni rupa terapan yang menggunakan ketrampilan tangan dan membuat sebuah benda tidak hanya berdasarkan keindahannya saja, tapi juga berdasarkan kegunaannya. Seni kriya termasuk salah satu seni rupa terapan yang paling gampang dicari dan dilihat wujudnya. Seni Kriya dibagi menjadi beberapa bagian berdasarkan bahannya, yaitu;

  • Kriya kulit. Kriya kulit adalah seni kriya yang bahan dasarnya dari kulit. Biasanya hasilnya adalah tas kulit, baju, dan lain sebagainya.

  • Kriya batu Kriya batu bahan dasarnya dari batu. Beberapa contohnya antara lain, patung, cobek, batu akik, dan lain sebagainya.

  • Kriya Kayu. Kriya kayu adalah seni kriya yang bahannya dari kayu. Biasanya hasil dari kriya ini adalah wayang golek, ukiran-ukiran, perabot rumah tangga seperti pintu, jendela, dan benda lain yang terbuat dari kayu.

  • Kriya Tekstil. Kriya tekstil adalah seni kriya yang bahan pembuatannya adalah kain. Hasil dari kriya tekstil antara lain baju, kain tenun, batik, sarung, dan lain sebagainya.

  • Kriya Keramik. Kriya keramik adalah seni kriya yang hasil pembuatannya adalah keramik. Biasanya bahan yang digunakan adalah tanah liat yang dalam proses pembuatannya dibakar. Salah satu contohnya adalah gerabah, guci, dan lain sebagainya.

  • Kriya Logam. Kriya logam adalah seni kriya yang bahan dasarnya dar logam yang dilelehkan kemudian dibentuk sedemikian rupa sehingga memiliki nilai estetis dan juga nilai praktis yang tepat. Contoh kriya logam antara lain; pedang, keris, sendok, panci, dan lain sebagainya.