Hinterkaifeck Farmstead: pembunuhan misterius yang 'hanya' menggunakan cangkul

Pada bulan maret 1922, enam penduduk di peternakan Hinterkaifeck di Jerman dibunuh dengan brutal menggunakan cangkul. Hingga kini, peristiwa tersebut masih menjadi misteri. Sobat diskusi ada yang pernah mendengar kisah mengenai misteri pembunuhan ini?

1 Like

Saya pernah membaca cerita mengenai kisah ini dari situs merinding.com. Ceritanya cukup bikin merinding jadi saran tidak dianjurkan baca malam-malam bagi yang penakut ya :laughing:

Tanggal 31 Maret 1922 pembantu rumah tangga keluarga Gruber terus mengeluhkan banyaknya keganjilan yang ia temui di dalam rumah tersebut dalam minggu-minggu terakhir. Ia telah bekerja selama 6 bulan di sana dan terus dihantui hal-hal ganjil setiap harinya.

Peristiwa dan hal-hal aneh serta ganjil tersebut antara lain ditemukannya jejak kaki yang berasal dari hutan lebat di belakang peternakan namun jejak kaki tersebut tidak pernah mengarah kembali ke hutan. Terdengar pula suara hentakan kaki yang berasal dari loteng rumah. Selain itu pula ada sebuah surat kabar asing yang tiba-tiba muncul di rumah tersebut. Ada beberapa kunci-kunci yang hilang. Serta pintu ruang peralatan yang terlihat seperti dirusak.

Akhirnya sang pembantu rumah tangga tersebut meminta ijin untuk berhenti bekerja dan pamit pada kepala keluarga Gruber. Tak lama kemudian datanglah

Hari jumat tanggal 31 Maret 1922 itu menjadi hari naas bagi kelurga Gruber. Hal yang mengherankan dari kasus pembunuhan ini adalah hampir tidak ditemukannya bukti adanya perlawanan ataupun pergumulan sebelum para korban meninggal, seolah mereka telah memasrahkan nyawanya. Satu persatu anggota keluarga dibantai tanpa ada yang melarikan diri atau berhasil melarikan diri.

Tidak ada satu pun tetangga mereka yang menaruh curiga bahwa seluruh anggota keluarga tersebut telah tewas dibantai. Hingga pada hari Selasa tanggal 4 April 1922, Cazillia, putri kecil Gruber yang seharusnya datang ke sekolah tidak terlihat sejak Senin. Pihak sekolah pun datang ke rumah tersebut dan didapatilah 6 anggota keluarga Gruber yang telah menjadi mayat tanpa kepala.

Bagian yang paling memilukan adalah Cazillia kecil yang ditemukan dengan rambutnya yang tertinggal di jari jemarinya yang diperkirakan ditariknya sendiri. Besar kemungkinan ia merupakan korban terakhir yang dibunuh dan harus melihat satu persatu keluarganya yang dibantai hingga ia merasa amat ketakutan sehingga tanpa sadar menarik kuat rambutnya sendiri.

Fakta aneh pun terkuak tatkala pihak kepolisian menyelidiki kasus ini. Tidak ditemukan adanya barang-barang berharga yang hilang. Selain itu juga ternak-ternak kelurga Gruber diberi makan yang cukup oleh sang pembunuh. Bahkan tetangga keluarga Gruber sempat tak menyadari pembunuhan ini karena terlihat asap yang keluar dari cerobong setiap hari pertanda ada orang di dalam rumah tersebut. Tak cukup sampai di sana, anjing keluarga juga diketahui telah dilepas keluar. Ditemukan juga nampan berisi makanan di dapur rumah.

Pihak kepolisian akhirnya bergerak untuk menemukan dalang pembunuhan yang terjadi di ladang Hinterfeck tersebut. Tak kurang dari 100 orang dicurigai sebagai pembunuh. Namun penyelidikan tak pernah menemui titik terang. Kasus pembunuhan Hinterfect ini tak pernah terungkap. Bahkan hingga tahun 1986, tahun terakhir diadakannya penyelidikan terhadap kasus ini.