Hal Apa yang Bisa Memicu Emosimu Dalam Beberapa Detik?

Kalau dalam bahasa Inggris istilahnya adalah pet peeves . Hal-hal yang membuat seseorang jengkel atau emosi. Kalau dari saya sendiri, adalah ketika seseorang bermain gadget di bioskop ketika film sudah dimulai, pengendara sepeda motor/mobil yang jalannya lambat, dll.

Bagaimana dengan kalian?

Kalau saya pribadi adalah ketika ada seseorang yang memanggil nama saya, tapi ketika saya menyahut tidak ada tanggapan dari yang bersangkutan. Di saat-saat seperti itu, saya merasa seperti menyesal kenapa saya membuang tenaga harus menoleh bahkan menyahuti seruan dia, namun pada akhirnya tidak ada respon balik. Mudahnya begini, kalau tidak berniat ngomong ya tidak perlu memanggil lah.

Kedua adalah saat orang-orang tidak menepati janjinya. Misalnya, jika berjanji akan datang jam 9, maka datanglah tepat jam 9, atau jam 9 kurang atau lebih 10 menit. Saya harus capek-capek menunggu hingga 1 jam, bahkan lebih, hanya untuk kedatangan seseorang yang terlambat. Menurut saya, itu sangat membuang waktu dan tenaga.

Hal yang amat membuat saya jengkel, kesal maupun marah dalam beberapa detik yaitu ketika dalam suatu topik pembicaraan namun orang tersebut memberikan sebuah statement dengan memakai orang lain menjadi alasan untuk argumentasinya sendiri. Ini adalah sebuah tindakan konyol dan tidak percaya diri. Sebab kita tahu, setiap orang maupun diri kita sendiri ketika dihadapkan satu topik masalah pasti akan memberikan jawaban sedetail mungkin tanpa melibatkan orang lain yang samaa sekali tidak paham dengan topik permasalahan yang dibahas. sehingga adanya ketidaksesuaian dalam berkomunikasi dan berpendapat

Wahhh ini saya merasa aku banget nii
Saking banyaknya sampe kelupaan wkwkwk. Soalnya akupun tidak begitu peduli dan kadang menggagap itu suatu yang wajar.

Mungkin mulai dari telat, sesuatu yang mendadak, diburu-buru, bertele-tele, gajelas, gapaham-paham, ga didengerin, diabaikan, mengulang dan masih banyak lagi hal lainnya bahkan seperti kepala tiba-tiba gatal dan ingin keramas, itupun saya merasa jengkel :laughing:

Tapi bagi saya itu merupakan pelepasan emosi, karena jika ditahan-tahan hanya akan jadi gumpalan emosi dan dendam dalam hati. Maka dari itu seperti di Rusia sendiri, disediakannya fasilitas rage room guna untuk meluapkan emosi-emosi yang terpendam.

Hal yang membuat saya emosi secara cepat yaitu orang yang suka berbohong tetapi tidak ada rasa bersalahnya sekali, tanpa alasan, dengan suka-suka karena mereka mengira orang bisa dibohongi itu adalah orang ‘gampang’.

Kebiasaan telat sepertinya sudah menjadi budaya ya di Indonesia, teman-teman saya pun juga begitu. Sering, malah. Membuat saya stress sendiri apa susahnya sih datang tepat waktu? Benar-benar bisa membuat saya badmood seharian!

Betul kak. Nah cara saya dalam mengatasinya adalah dengan meminta yang bersangkutan untuk menjemput saya di rumah. Dengan begitu, walaupun dia sangat terlambat dari perjanjian awal, saya masih bisa beraktivitas atau bersantai di rumah sembari menunggu kedatangannya. Meskipun demikian, yang namanya terlambat pastinya akan mengacaukan jadwal saya berikutnya.

Dan untuk kak @Deden_ImamBuchori wah sepertinya kita-kita juga perlu fasilitas rage room ini yaa hehe. Kadang bingung untuk melampiaskan emosi seperti apa yang tidak akan merugikan banyak pihak. Jika melapiskan ke orang terdekat, wah alamat akan dicuekin balik malah saya. Melampiaskan ke barang atau benda sekitar juga akan sayang sekali :sweat_smile: kalau rage room ini kan barangnya bukan milik kita, jadinya mungkin enjoy saja.

Wahh kalo ini sih udah pasti ngga cuma 1 hal aja yaa. Sebenernya ini bukan yang bikin aku emosi, tapi lebih ke jengkel yang berujung ke badmood.

Misalnya ketika seseorang yang tiba-tiba membatalkan janji di hari h, padahal sudah jauh-jauh hari direncakan dan dia bilang dia bisa. Itu paling bikin aku jengkel dan bisa merusak moodku seharian.

Contoh lain adalah mengenai jam karet. Indonesia memang terkenal dengan kebiasaan masyarakatnya yang suka mengulur waktu. Janjian jam 9 pagi, tapi akhirnya baru ngumpul jam 12 siang. Kalo hanya molor setengah sampai 1 jam sih ngga masalah ya, tapi kalo sampai berjam-jam itu udah ngga bisa ditolerir lagi.

Selain itu, aku juga akan jengkel kalo ada yang mengingkari janji. Jika memang tidak bisa menepati janji itu ya ngga usah bikin janji, jadi kan aku juga tidak perlu berharap. Apalagi kalo janjinya itu dibuat dengan alasan biar aku seneng. Justru dengan dia berbohong itu malah membuatku ngga suka.

Hal yang lambat dan nada bicara orang. Saya termasuk orang yang sensitif mengenai nada bicara. Di beberapa waktu, ketika keadaan saya tidak baik-baik saja, lalu ada orang yang berbicara dengan nada tidak mengenakkan, maka saya akan otomatis terpancing emosi. Semua orang memiliki perasaan, tidak ada salahnya untuk saling menjaga cara bicara kita agar tidak menyinggung orang lain. Namun, saat ini saya sudah belajar untuk lebih bisa menenangkan diri dan tidak terpancing emosi hanya karena nada bicara orang lain.

Ketika ada orang yang merusak barang milik Saya, apapun itu Saya merasa sangat emosi saja secara tiba-tiba. Apalagi ketika ada orang yang sangat jail dan melakukan hal-hal aneh dengan barang Saya, akan berasa double lah emosi yang Saya terima. Juga, ketika ada orang yang memiliki nada bicara yang tidak mengenakkan, apalagi untuk orang yang Saya pedulikan dan Saya cintai. Auto deh Saya jadi ikutan emosi mendadak. Tapi, meskipun begitu, saat ini Saya mulai berusaha agar Saya tidak cepat mudah tersulut dan bisa tetap tenang ketika menghadapi situasi ini.

Kalau saya termasuk orang yang tidak mudah kesal atau emosi, tetapi jika saya menemukan orang yang mengajak saya bercanda tapi sudah melebihi batas yang seharusnya saya akan kesal. Seperti meledek saya yang sudah terlalu jauh atau bercanda yang berhubungan dengan fisik atau kekurang saya. Jika orang berbohong atau tidak menepati janji pada saya pun juga begitu pasti rasanya kesal, emosi, kecewa. Itu lah mengapa jika kita ingin bertindak lebih baik berhat-hati karena kita tidak tahu batas emosi seseorang akan lebih baik menghindari hal yang tidak diinginkan.

Disaat orang lain suka berada di sekitar anak kecil … saya bawaannya malah suka kesal sendiri. Saya tidak suka berada dekat-dekat anak kecil, terutama yang bawel, nakal, atau suka iseng.

Memang anak yang bawel, nakal, atau suka iseng itu wajar. Mereka anak kecil kok. Saya juga sadar bahwa mereka hanya anak kecil, namun itu tidak bisa menghentikan saya yang atau sebal atau bete jika harus berurusan dengan anak kecil.

Apakah saya normal :.)???