Gunung yang Berada di Tengah Perairan Nusantara

Sebagai negara maritim, pastinya Indonesia memiliki banyak pulau yang tersebar di wilayahnya. Dari data yang didaftarkan ke PBB oleh pemerintah Indonesia, tercatat Nusantara memiliki sebanyak 16.056 pulau yang tersebar di wilayah maritim negara kita. Namun tak hanya pulau saja. Uniknya, Indonesia juga memiliki beberapa gunung di tengah laut.

1. Gunung Sangiang, Bima

Terpisah dari Pulau Sumbawa, Gunung Sangiang berada di utara Bima dan berjarak sekitar 1,5 jam perjalanan dengan perahu. Status gunung ini masih aktif, bahkan pada pertengahan 2014 silam Sangiang masih meletus, memaksa delapan keluarga yang hidup di kaki gunung ini harus mengungsi. Tingginya mencapai 1.949 mdpl dan terbagi menjadi dua puncak, yaitu Doro Api (1.949 mdpl) dan Doro Mantoi (1.795 mdpl).

2. Gunung Batutara, Flores

Gunung dengan jenis stratovolcano ini berada di Pulau Komba, Laut Flores. Batutara pertama kali meletus di tahun 1852 dengan disertai semburan lava, kemudian yang kedua terjadi pada tahun 2008. Di pertengahan tahun 2017 lalu, gunung ini kembali meletus dan mengeluarkan lava pijar setiap 20 menit sekali.

3. Banua Wuhu, Sulawesi Utara

Banua Wuhu terletak di Sulawesi Utara, tak jauh dari Pulau Sangihe. Meskipun berada di bawah air, Banua Wuhu pernah meletus dengan kekuatan yang besar. Hingga saat ini Permukaan Banua Wuhu masih mengeluarkan gelembung dengan udara panas. Hal ini menjadi kegemaran para penyelam yang menyukai tantangan. Meskipun unik, terkena gelembung ini dapat membuat kulit melepuh.

4. Gunung Paluweh/Gunung Rokatenda

Gunung Rokatenda memiliki nama lain Gunung Paluweh. Lokasinya berada di utara Pulau Flores dengan ketinggian 875 meter di atas permukaan laut. Pada tahun 2013, Rokatenda meletus sebanyak dua kali. Letusan yang terakhir menewaskan 6 orang dan ribuan warga diungsikan. Korban tersebut tidak bermukim di sekitar Gunung Rokatenda, namun meninggal karena letusannya yang mencapai Pulau Pallue di kabupaten Sikka.