Gigi taring pada sebagian orang tidak tumbuh, tahu kah kalian penyebabnya?
Normalnya gigi manusia berjumlah 32 buah yang salah satunya tersusun atas 4 buah gigi taring. Karena bentuknya yang berujung runcing, gigi ini berfungsi untuk mencabik dan mengoyak makanan pada proses pengunyahan.
Untuk pertumbuhan gigi taring biasanya pada usia 11-12 tahun. Jika setelah melewati usia normal pertumbuhan gigi dan ternyata gigi taring tidak muncul, ada kemungkinan gigi tersebut mengalami impaksi (terhambat pertumbuhannya sehingga tidak keluar/tertanam di dalam rahang) atau justru memang tidak terdapat benih gigi di dalam tulang.
Solusinya adalah kondisi ini harus dipastikan terlebih dahulu melalui ronsen foto panoramik, apabila tidak terdapat benih gigi maka hal ini tidak menjadi masalah tapi perlu memastikan lengkung rahang.
Namun jika dari hasil ronsen ditemukan gigi taring yang tertanam di dalam tulang (impaksi), maka harus dilakukan pengangkatan gigi melalui pembedahan (odontekteomi) oleh dokter gigi spesialis bedah mulut dan Maksilofasial.
Solusi lain adalah dengan melakukan prosedur surgical exposure, yaitu penarikan gigi taring yang tertanam tersebut ke posisi normalnya dengan bantuan kawat gigi yang didahului dengan pembedahan (operasi kecil).
Namun tindakan ini hanya dapat dilakukan apabila posisi gigi taring yang tertanam tidak miring atau dengan kemiringan tertentu dan memungkinkan untuk dilakukan penarikan.