Pada dasarnya sumber daya ekonomi yang terdapat di muka bumi sangat beragam. Namun demikian, sumber daya ekonomi tersebut bersifat langka atau terbatas. Selain itu, setiap daerah mungkin memiliki jenis dan jumlah yang tidak sama.
Yang menjadi perhatian dalam memenuhi kebutuhan adalah manusia memiliki kebutuhan yang tidak terbatas, sedangkan barang untuk pemenuhan kebutuhannya terbatas. Keadaan ini yang lalu dinamakan dengan kelangkaan. Dari realita tersebut, munculah inti persoalan ekonomi, yaitu bagaimana sumber daya yang jumlahnya terbatas tersebut dapat memenuhi kebutuhan manusia yang beraneka ragam.
Berikut ini beberapa faktor yang dapat menyebabkan sumber daya menjadi langka atau terbatas:
-
Perbedaan letak geografis. Pada kenyataannya, sumber daya alam itu tidak tersebar secara merata di muka bumi. Ada daerah yang memiliki minyak berlimpah, namun daerah lainnya tidak. Perbedaan kondisi inilah yang menyebabkan kelangkaan sumber daya alam, sehingga masyarakat perlu pengorbanan yang lebih besar untuk mendapatkan sumber daya yang tidak terdapat di daerahnya.
-
Pertumbuhan penduduk terlalu cepat. Pertumbuhan penduduk yang lebih cepat daripada pertumbuhan produksi barang dan jasa akan menyebabkan terjadinya kesenjangan antara kebutuhan dengan persediaan barang dan jasa. Seorang ekonom berkata bahwa pertumbuhan manusia jauh lebih cepat jika dibandingkan laju pertumbuhan produksi pertanian.
-
Kemampuan faktor produksi. Kemampuan untuk membuat barang/jasa memiliki beberapa hambatan dan keterbatasan. Misalnya, tenaga kerja memerlukan waktu untuk istirahat, terkadang sakit, atau sesekali harus cuti. Selain itu, kerja mesin produksi memiliki keterbatasan, baik dari desain maupun daya tahan opersionalnya.
-
Kemajuan teknologi yang tidak sama. Kemajuan teknologi tidak selalu sama di setiap negara. Di negara-negara maju pastilah perkembangan teknologinya lebih cepat maju dibandingkan di negara-negara berkembang. Karena di negara-negara berkembang perubahan kebutuhan akan barang/jasa jauh lebih cepat dibandingkan dengan perkembangan teknologinya. Ini diduga karena kecenderungan masyarakatnya yang suka meniru gaya hidup dari negara-negara maju.
-
Terjadi bencana alam. Walaupun bencana alam merupakan faktor yang berada di luar perkiraan manusia, namun bencana alam sering terjadi karena ulah manusia yang kurang memperhatikan keseimbangan alam. Manusia sering mengeksploitasi kekayaan alam tanpa mengindahkan masalah kelestariannya. Untuk membangun atau mengadakan kembali sumber daya yang rusak akibat bencana alam membutuhkan waktu yang tidak sebentar pastinya (relatif lama) dengan modal yang cukup besar.