Meksiko selain memiliki kebudayaan yang kuno juga memiliki sejumlah destinasi wisata yang menjadi favorit wisatawan manca negara. Belum lengkap rasanya bila kamu belum mengunjungi destinasi wisata berikut ini.
Cenote Ik Kil
Cenote Ik Kil bukanlah gerbang akhirat sesungguhnya melainkan sebuah sumur raksasa. Masyarakat lokal mempercayai tempat tersebut merupakan gerbang menuju akhirat. Tapi kini, Cenote Ik Kil menjadi destinasi wisata yang eksotis.
Cenote ik kil merupakan salah satu peninggalan peradaban suku Maya. Letaknya tidak jauh dari Chichen Itza piramida suku Maya di Valladolid, semenanjung Yucatan, Meksiko. Tempat tersebut sebenarnya merupakan sumber air tawar yang ada di bawah tanah. Walaupun pada musim kemarau debit air di sana tak pernah surut atau berubah warna.
Diameter Cenote Ik Kil sekitar 60 meter dengan kedalaman 35 meter. Permukaan airnya berada 25 meter dari permukaan tanah. Wisatawan dapat menikmati pengalaman berbeda saat berenang di sana. Airnya berwarna biru, dingin dan segar terlihat cantik ketika memantulkan cahaya matahari. Akar-akar pohon yang menjuntai di atas kepala saat berenang akan menambah suasana alam.
Kota Tula
Sebuah wilayah di Meksiko yang saat dikenal dengan kota Tollan, menjadi salah satu tempat wisata unggulan negara tersebut. Konon di sana banyak ditemukan bukti peninggalan bangsa Atlantis yang telah lama hilang. Penasaran?
Di kota Tula wisatawan dapat melihat langsung patung-patung antlantean yang merupakan situs arkeologi tertua yang pernah ada. Patung-patung tersebut menjadi bukti jika Tula pernah menjadi salah satu tempat peradaban terbesar di Meksiko pada zaman kuno. Berdasarkan sejarah, kota ini terbentuk menjelang akhir periode klasik. Pada saat itu manusia mulai bermigrasi dari utara ke Mesoamerika. Bangsa Toltec merupakan salah satu yang mampu bertahan dalam keadaan alam pada saat itu.
Munculnya bangsa Toltec diperkirakan menandai kemunculan peradaban di Mesoamerika. Sebagai bangsa yang unggul dan kuat akhirnya mereka mendominasi masyarakat lain di wilayah tersebut. Sejak saat itu, kota Tollan atau Tula menjadi ibu kota legendaris bangsa Toltec, seperti disebutkan dalam sejumlah sumber pasca penaklukan.
