Monyet: Tarzan, kenapa sih engkau saja yang pakai celana? Kami semua tidak memakai. Ada rahasia apa sih?
Tarzan: Nggak ada rahasia-rahasiaan.
Monyet: Kita kan berkawan baik, masak sama kita saja ada rahasia.
Tarzan: Aku bilang nggak ada ya nggak ada.
Si monyet sungguh tidak puas dengan jawaban Tarzan. Jadi ia mengajak kawan-kawannya ke perumahan Tarzan dan memata-matai untuk mencari rahasia Tarzan.
Seperti biasa, sebelum mandi Tarzan patut buka celananya (itulah satu-satunya celana dia). Itu lihat Tarzan telanjang para monyet malah ketawa hingga sakit perut. Monyet berkata, “Pantesan saja ia pakai celana, rupanya dia malu karena ekor dia ada di depan, pendek dan buntet lagi”.
Pada suatu hari ada penjelajah kesasar di hutan. Udah berputar-putar di sana selama 5 bulan tidak dapat juga jalan keluar-nya. Akhirnya dia nyerah juga. Kemudian dia ketemu sama Tarzan.
Penjelajah: (Berpikir) “Wah ada Tarzan nih. Tanya jalan keluar ah. Tarzan bantuin saya dong. Udah 5 bulan saya nyasar di sini.”
Tarzan: “Gampang kok. Nanti lurus aja, sampai mentok belok kiri dah.”
Penjelajah: “Makasih ya.”
Penjelajah mengikuti apa yang Tarzan bilang. Dia jalan terus sampai
mentok lalu belok kiri. Tapi masih nyasar juga. Tidak lama kemudian
dia ketemu lagi sama Tarzan.
Penjelajah: “Woy Tarzan kenapa kamu ketawa? Ngomong2, kok ga ketemu sih jalan keluarnya?”
Tarzan: “Wakakak. Kalau gua tahu jalan keluarnya sih gua dah gak di sini lagi.”
