Cerita Lucu Buku: Anak Pelupa

konsumsi-4-nutrisi-penting-anti-lupa

Cerita ini berisi komedi tentang seorang anak yang pelupa. Semoga bermanfaat dan membuat kita semua tersenyum ketika membacanya.

Seperti biasanya, Ateng yang duduk di kelas 5 SD minta izin kepada ayahnya untuk pergi ke sekolah.

Ateng: “Pak, saya ke sekolah dulu ya?”

Bapak: “Iya, berangkat sana! jangan ada yang lupa! Eh, celana kamu mana? kenapa nggak dipakai?”

Ateng: “Oh iya! pak, saya lupa pakai celana…”

Bapak: “Dasar pelupa!” (sambil marah-marah).

Keesokan harinya Ateng mau berangkat ke sekolah, seperti biasa ia minta izin.

Ateng: “Pak, saya mau ke sekolah dan hari ini sudah tidak ada lagi yang ketinggalan.”

Bapak: “Yakin? Lalu buku gambarmu mana?”

Ateng: “Oh iya! saya lupa pak!”

Bapak: “Kamu ini! masih kecil saja sudah pikun, bagaimana kalau gede nanti?” (sewot).

Keesokan harinya Ateng minta izin lagi pada bapaknya.

Ateng: “Pak, hari ini saya mau berangkat ke sekolah dan semuanya sudah komplit, mulai seragam sekolah, tas, sepatu, buku gambar dan penggaris semuanya udah oke pak… Tidak ada yang lupa lagi.”n(dengan nada yakin dan penuh percaya diri).

Bapak: (Dengan iba-tiba “PLAKK!!!” memukul ateng dari belakang). “Dasar pelupa! ini hari minggu tahu!”