Ada kepercayaan yang berkembang di masyarakat bahwa tindakan pencabutan gigi bisa membuat mata menjadi buta. Hal ini didasari pendapat yang menyatakan gigi, terutama rahang atas, memiliki saraf yang langsung terhubung dengan mata.
Pendapat ini sama sekali tidak benar. Mitos ini berkembang cukup luas di masyarakat, yang menyebabkan masyarakat jadi enggan untuk mencabut giginya yang sudah tidak bisa dirawat lagi. Sayangnya tidak banyak yang menyadari bahayanya jika gigi tidak dicabut. Padahal, gigi yang perlu dicabut biasanya sudah mati dan berlubang besar. Lubang ini dapat menjadi tempat tersangkutnya sisa makanan dan berkembangbiaknya bakteri. Tidak lama akan muncul infeksi yang menyebar ke daerah kepala dan leher.
Penyebaran infeksi ke organ lain muncul karena adanya migrasi mikroba dari satu organ ke organ lainnya, terjadinya kelemahan pada organ, perubahan lingkungan yang mendukung terjadinya infeksi, hingga bakteri yang mutan seperti bertambahnya resistensi bakteri akibat penggunaan antibiotik sembarangan. Tanpa penanganan yang tepat, infeksi dapat berakibat fatal. Berikut ini adalah penyakit-penyakit yang sering ditemukan pada pasien yang enggan mencabut giginya.