Benarkah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) lebih baik daripada Perguruan Negeri Swasta (PTS)?

Sebagian besar pelajar pasti pernah mengalami galau-nya memilih untuk melanjutkan studi di universitas mana setelah lulus SMA. Namun, kebanyakan dari mereka jika ditanya, “Pengennya kuliah dimana?” rata-rata jawabannya adalah PTN A, PTN B, atau PTN C. Jarang di antara mereka yang menjawab, “Aku pengen lanjut kuliah di PTS D.”

Dengan fenomena ini, dapat disimpulkan bahwa PTN jauh lebih diminati daripada PTS. Hal ini pun menimbulkan asumsi di masyarakat jika PTN lebih baik daripada PTS. Lalu, apakah benar begitu? Jika memang benar, apa saja yang membuat PTN lebih unggul dari PTS selain biaya kuliah di PTS yang sering dikatakan lebih mahal dari biaya kuliah di PTN?

Kalau dari segi kualitas pendidikan, menurut saya semakin baik akreditasi suatu lembaga atau jurusan, semakin ketat pula persaingan masuknya makanya kualitas PTN lebih baik dibanding PTS karena fasilitas pendidikan PTN terbatas pada pagu anggaran Kemenristekdikti, sedangkan PTS memiliki keleluasaan untuk menyediakan fasilitas sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Dengan kata lain, kita harus bersaing melalui SNMPTN dan SBMPTN untuk masuk suatu jurusan berakreditas B di PTN karena batasan jumlah penerimaan mahasiswa. Kalau pada PTS dengan akreditasi yang sama, penerimaan mahasiswa tidak dibatasi jumlahnya. Kualitas pendidikan juga terkait dengan tenaga pengajar atau dosen. penerimaan dan kualitas dosen di PTN memiliki standar yang lebih jelas dibanding PTS.

Kalau dalam segi biaya pendidikan PTN lebih baik dibanding PTS, karena Permenristekdikti telah mengatur mekanisme pembiayaan perkuliahan PTN. Selain itu, mahasiswa PTN memiliki akses yang lebih mudah untuk memperoleh beasiswa dari pemerintah. Sedangkan untuk PTS seperti yang kita tahu mekanisme pembiayaan mengikuti instansi masing-masih sehingga tidak ada batasan yang kongkrit tentang biaya kuliah

Kalau dalam segi peluang PTN lebih diunggulkan karena rata-rata penerimaan pegawai atau pekerja disyaratkan dari kampus berakreditasi minimal B dan lulusan PTN. Karena memang jumlah PTN berakreditasi A jauh lebih banyak dibanding PTS. Tetapi banyak juga PTS yang diterima dalam penerimaan pekerja. PTS yang diterima jadi pekerja biasanya PTS yang memiliki kerjasama dengan alumni, perusahaan swasta, dan organisasi luar kampus tanpa terikat dengan peraturan pemerintah. Dari Jaringan kerjasama inilah yang dapat membantu lulusan PTS memiliki peluang kerja lebih baik dibanding lulusan PTN dengan akreditasi C dan tanpa jaringan kerjasama serupa.

2 Likes

ya memang benar adanya PTN lebih diminati. Selain karena biaya yang lebih murah secara umum, kuliah di PTN juga dianggap lebih bergengsi. Kuliah di PTN juga lebih baik karena terdapat filter yang jelas dalam proses penerimaanya karena terdapat jalur masuk SNMPTN dan SBMPTN sehingga PTN bisa dikatakan memiliki kualitas input mahasiswa yang lebih baik jika dibandingkan dengan PTS.

Kuliah di PTS tidak selamanya juga buruk, terdapat beberapa kelebihan PTS diantaranya jumlah mahasiswanya yang lebih sedikit sehingga kelas dapat lebih kondusif dan dosen dapat mengenali mahasiswa dengan baik. Berbeda dengan PTN yang mahasiswanya banyak sehingga jika kita tidak aktif, dosen tidak akan mengenali kita. Terdapat beberapa PTS juga di Indonesia yang memiliki kualitas sebanding atau bahkan lebih baik dibanding PTN, sebagai contoh kita ambil BINUS sebagai kampus top di bidang bisnis.

Semua kembali kepada diri kita, kualitas input yang baik tidak selalu sebanding dengan output yang baik bukan? Bersungguh-sungguhlah menuntut ilmu entah dimanapun kalian berkuliah ^^

2 Likes

Menurut saya baiknya perguruan tinggi dibandingkan dengan perguruan tinggi lainnya itu ada banyak pandangannya, ada dari fasilitasnya, ada dari uang kuliah tunggal (UKT) nya, ada dari culture mahasiswa-mahasiswanya. Jadi seberapa baik PTN jika dibanding dengan PTS menurut saya sejajar baiknya, karena PTN atau PTS hanyalah sebagai wadah untuk kita/mahasiswa untuk menimba ilmu sebanyak-banyak, sehingga kita keluar nanti bisa menjadi manusia yang bermanfaat, dan hal itu bergantung dari setiap diri mahasiswa yang ada di PTN atau PTS itu, bisa memaksimalkan fasilitas dan lain-lain dari perguruannya.

Dan menurut saya semua perguruan tinggi juga pasti sudah semaksimal mungkin memfasilitasi apa yang mereka bisa lakukan untuk mahasiswa-mahasiswanya, karena universitas masih mempunyai jejak nama untuk mahasiswa yang bisa berhasil sukses diluar sana. “oh mahasiswa ini lulusan dari sini ni pinter”, “gila startup membantu pembangunan perekonomian banget lulusan mana si mahasiswanya?”, nah dari situ baru perguruan tinggi memetik hasil sehingga univesitas mempunyai citra nama perguruan yang baik dan akan banyak yang merekomendasikan ke perguruan yang sudah mempunya citra yang baik.
Jadi menurut saya baiknya perguruan tinggi mungkin belum bisa dibandingkan dari segi pengelolaan oleh pemerintah atau bukan, tapi dari segi culture atau lingkungan mahasiswa dan lulusannya, bisa memberikan value yang baik, mengharumkan nama bangsa maupun universitasnya, dan lain-lain.

Itu nomor 1, dari segi atau pandangan lingkungan mahasiswa universitas yang diciptakannya. Untuk segi yang lain mungkin dari fasilitas yang memadai, untuk PTN mempunyai fasilitas yang lengkap mungkin sudah menjadi kewajiban universitas tapi PTS juga pasti sudah memfasilitasi bahkan PTS unggulan bisa mengungguli fasilitas yang nyaman dan memadai.

1 Like

Dalam mempersiapkan diri masuk ke dunia perkuliahan, biasanya Perguruan Tinggi Negeri (PTN) menjadi pilihan utama setelah lulus SMA. Saat menjelang kelulusan SMA yang dijadikan diskusi selalu saja PTN favorit. Tapi apa hanya PTN yang berkualitas dan lebih baik dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS)? Banyaknya PTN yang populer bukan berarti PTS itu gak ada yang bagus. Memang, popularitas beberapa PTN kadang bikin orang-orang silau mata, akhirnya PTS sering dipandang sebelah mata. Padahal kenyataannya, ada banyak PTS yang kualitas infrastrukturnya lebih maju dan lebih lengkap dari PTN. Dilihat dari akreditasinya pun, sudah banyak PTS yang terakreditasi A yang artinya bisa bersaing dengan PTN.

Akibat terlalu banyak yang pengen masuk PTN, persaingan untuk masuk PTS jadi ga begitu ketat. Selain itu, kuota yang dibuka sangat terbuka lebar. Jadi kamu akan lebih mudah diterima di PTS. Nah, sayangnya, karena hanya PTN yang mendapatkan bantuan dana dari pemerintah, jadinya biaya kuliah PTS biasanya lebih mahal. Sedangkan Perguruan Tinggi Negeri yang merupakan universitas-universitas ini mendapatkan bantuan dana dari pemerintah dan akses beasiswa menuju PTN juga lebih mudah didapatkan. Jadi, biaya untuk kuliah di PTN itu cenderung lebih murah dibandingkan dengan Perguruan Tinggi Swasta.

1 Like