kerap kali ketika kita para cucu pulang kampung ke rumah nenek dan kakek mendapatkan perlakuan spesial dari beliau. diberi uang jajan, dibuatkan makanan kesukaan, diajak jalan, memancing, ataupun bermain bersama. tak jarang pula kita para cucu dihambat untuk pulang kerumah karena kaka masih kangen dengan cucunya.
tak jarang juga orang tua kita berdebat dengan kakek dan nenek karena kita melakukan hal yang tidak diperbolehkan oleh orang tua namun para grandparents memperbolehkannya dengan berbagai alasan yang membuat kita tetap melakukan hal terlarang itu. seperti mandi hujan, bermain kotor, ataupun melakukan hal yang tidak biasa dilakukan dirumah.
Menurut kalian benarkah hal diatas merupakan bentuk kasih sayang yang lebih dari kakek dan nenek kepada cucunya? benarkah para kakek dan nenek lebih sayang kepada cucu daripada anak mereka?
Sangat betul ketika kakek dan nenek akan lebih sayang ke cucu daripada ke anaknya. Ada beberapa alasan yang saya kutip dari sumber mengapa kakek dan nenek lebih sayang kepada cucunya daripada ke anaknya, yaitu
Ingin Melakukan Hal Terbaik Di Masa Tuanya
Agar Ikatan Keturunan Semakin Kuat
Perasaan Keduanya Lebih Sensitif Di Masa Tua
Cucu Adalah Karunia Terindah Lain yang Mereka Nantikan
Mereka juga akan menjadi superhero pertama yang menolong kita ketika orang tua kita sedang memarahi kita. Yah namanya juga cucu, jarang juga kakek dan nenek bisa bertemu kita, apalagi yang tempat tinggalnya jauh banget dari kakek nenek. Sudah pasti auto disayang banget ketika main dan menengok kakek neneknya.
Pertanyaan yang menarik, namun bagi saya tidak merasa demikian. Karena sepertinya tidak semua cucu disayang oleh kakek dan nenek, mungkin hanya “cucu tertentu” yang bisa mendapat perlakuan khusus dari kakek neneknya, dan ada pula cucu lainnya yang tidak begitu terlihat unggul di mata kakek neneknya, lebih tepatnya mereka pilih kasih.
Namun jika kalian merasakan lebih disayangi oleh kakek dan nenek, kalian harus lebih bersyukur karena kalian selalu merasakan disayang oleh keluarga kalian dengan lengkap.
