Benarkah Generasi Muda Enggan Menjadi Petani?

Ketua Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kementan, Dedi Nursyamsi saat Raker dengan Komisi IV DPR di Komplek Parlemen Jakarta Pusat pada 18 November 2019 mengatakan bahwa dari 31 juta petani di Indonesia, hanya 2,7 juta yang merupakan petani muda atau hanya sebesar 8%. Kebanyakan petani sudah berumur di atas 50 tahun dan jumlahnya semakin berkurang. Menurut Youdics, benarkah generasi muda di Indonesia cenderung enggan menjadi petani? Apakah kalian mau menjadi petani? Mengapa? Yuk bagikan pendapat kalian!

Sumber

Kementan Ungkap Jumlah Petani Kaum Milinial Masih Sedikit - TribunNews.com

Sumber Gambar: https://www.agrojabar.co.id/siap-menjadi-petani-milenial-juara/

Pendapat pribadi saya karena kebanyakan stigma anak muda terhadap petani itu salah sih. Beberapa dari mereka berpendapat bahwa menjadi petani itu harus panas-panasan, mendapat penghasilan sedikit, hidup susah, dsb. Jujur pada waktu kecil saya juga memikirkan hal yang sama. Namun ketika beranjak dewasa saya menyadari bahwa menjadi petani adalah akar dari kehidupan bangsa ini. Makanan pokok bangsa ini sendiri adalah nasi, banyak sekali ungkapan bahwa “kalo gak makan nasi berarti belum makan” yang menandakan begitu tergantungnya orang terhadap nasi. Ini menandakan bahwa pertanian sendiri sebenarnya merupakan bisnis yang menjanjikan jika dikelola dengan baik. Saya juga menemui banyak sekali petani sukses di daerah saya yang menyebabkan pandangan saya terhadap petani lambat laun mulai berubah. Untuk itu, yang harus dilakukan sebagai pemuda adalah membuka pandangan bahwa petani juga punya prospek besar serta memiliki peran besar terhadap kesejahteraan bangsa.

1 Like