Basoeki Abdullah - Nyai Roro Kidul

Basuki Abdullah (lahir di Surakarta, Jawa Tengah, Hindia Belanda, 27 Januari 1915 – meninggal di Jakarta, Indonesia, 5 November 1993 pada umur 78 tahun) adalah salah seorang maestro pelukis Indonesia.

Jika diceritakan secara detail, kisah yang mengikuti lukisan Nyai Roro Kidul karya Basoeki Abdullah --yang terkenal keramat-- ini bisa menjadi sebuah tulisan panjang tersendiri. Banyak yang menilai, lukisan ini merupakan hasil pertemuan Basoeki Abdullah dengan Sang Ratu Penguasa Laut Selatan.

Jauh sebelum membuat lukisan ini, konon Basoeki pernah bertemu langsung dengan Nyai Roro Kidul saat bersepeda dan bersembahyang di Pantai Parangtriris, Yogyakarta. Ia bahkan pernah ‘diundang’ bertemu di sebuah kamar di Hotel Pelabuhan Ratu. Ya, itu lah kamar 308 yang kini dikeramatkan sebagai lokasi pertemuan bagi siapapun yang ingin berdialog dengan Nyai Roro Kidul.

Meski Nyai Roro Kidul dikenal sebagai wanita dengan kecantikan tiada tara, Basoeki tidak pernah melihat dengan jelas wajah Sang Ratu. Berkali-kali ia mencoba menggunakan model yang dianggap tepat untuk menggambarkan Sang Ratu, namun semua modelnya berakhir tragis. Hingga akhirnya, lukisan-lukisan Nyai Roro Kidul karya Basoeki dipercaya hanya mengandalkan imajinasi yang membawanya kepada proses kreatif penciptaan karyanya.

Hingga saat ini, ada 6 jenis versi lukisan Nyai Roro Kidul yang digambarkan Basoeki Abdullah. Namun, lukisan koleksi Istana yang dipamerkan ini merupakan salah satu yang paling populer.