Bahaya memakai make up palsu

Makeup palsu bukan kasus baru yang ada di pasaran. Salah satu faktor yang menjadi penyebab munculnya make palsu karena banyaknya makeup dari brand tertentu yang mematok harga mahal. Sehingga membuat sejumlah oknum pun menjalankan misi pemalsuan makeup demi menggaet penggemar makeup.

Setiap wanita pastinya ingin terlihat cantik dan menarik di depan umum, ya. Supaya tampak cantik dan menarik ini, biasanya wanita suka menggunakan make up di wajahnya. Make up yang digunakan banyak macamnya, mulai dari bedak, lipstik, blush on, eye liner, foundation, eye shadow, dan masih banyak lagi. Dalam make up palsu biasanya mengandung bahan kimia yang berbahaya, yaitu :

  1. Merkuri
    Merkuri atau yang dikenal sebagai air raksa ini, sangatlah berbahaya jika digunakan secara teratur atau dalam jangka waktu yang lama. Penggunaan make up yang mengandung merkuri walaupun hanya dipoles sedikit seperti lipstik di bibir, tapi ternyata dapat meresap melalui pori-pori. Kandungan merkuri ini akan terbawa aliran darah dan masuk mengendap di dalam organ tubuh kita. Bahaya yang ditimbulkan bila memakai make up yang mengandung merkuri adalah akan timbul jerawat kecil-kecil dan gatal atau bintik-bintik hitam, bahkan lama-kelamaan wajah bisa berubah menjadi abu-abu atau kehitaman. Gejala yang ditimbulkan dari penggunaan make up mengandung merkuri bisa dilihat dari gejala keracunan metabolisme tubuh, seperti : pusing, mual-mual, susah tidur, gangguan penglihatan, gangguan emosi, dan pelupa (pikun). Bahkan penggunaan jangka panjang bisa menyebabkan resiko penyakit kanker kulit bahkan sampai kematian.

  2. Asam retinoat
    Asam retinoat disebut juga tretinoin yang merupakan retinoid aktif turunan vitamin A dalam bentuk asam yang dibentuk dari all trans retinol atau retinoid dalam bentuk alkohol. Bahayanya menggunakan make up yang mengandung asam retinoat adalah dapat menimbulkan iritasi kulit maupun peradangan kulit. Gejala yang sering m uncul adalah terasa panas di kulit, menyengat, kulit menjadi kemerahan, eritema sampai pengerasan kulit. Asam retinoat yang digunakan dalam jangka panjang bahkan dapat berpotensi menjadi zat karsinogen yang menjadi menyebab penyakit kanker.

sumber: