Bahaya alkohol bagi kesehatan wanita


Alkohol memang menjadi hal yang biasa dilakukan oleh kaum pria. Apalagi di Dunia Barat, hampir semua orang tanpa terkecuali baik pria maupun wanita, muda maupun tua, remaja ataupun dewasa semua mengonsumsi alkohol. Mungkin sudah menjadi tradisi. Hal itu karena di Negara mereka tidak ada larangan untuk mengkonsumsi alkohol. Terlebih lagi, di Negara mereka mengalami winter atau musim dingin setiap tahunnya, dimana dengan mengkonsumsi alkohol akan membuat tubuhnya menjadi lebih hangat. Namun jika terlalu sering, ada dampaknya untuk kesehatan wanita. Apa saja itu?

Minuman Alkohol mengandung etanol yang merupakan bahan psikoaktif. Jika mengkonsumsi alkohol akan mengakibatkan penurunan kesadaran yang disebabkan oleh bahan psikoaktif tersebut. Banyak orang yang mengetahui bahwa mengkonsumsi alkohol akan membuat penikmatnya menjadi mabuk. Tetapi sebenarnya, banyak dampak-dampak yang bermunculan ketika kita mengkonsumsi alkohol baik secara tidak langsung maupun langsung. Seperti halnya bahaya rokok terhadap wanita, berikut dampak alkohol terhadap kesehatan wanita :

Merusak Liver
Dalam tubuh, komposisi air yang ada pada wanita hanya sekitar 55%. Alkohol yang masuk dalam tubuh akan diserap kedalam darah dan kemudian akan dibawa oleh air kedalam sel-sel tubuh. Karena komposisi air dalam tubuh wanita hanya 55%, lebih sedikit jumlahnya daripada pria, maka konsentrasi alkohol yang masuk dalam darah akan lebih tinggi. Walaupun jumlah alkohol yang masuk dalam tubuh sama dengan pria. Liver akan menjadi lebih cepat rusak karena tingginya konsentrasi pada alkohol, meskipun hati tidak sensitif. Istilahnya jika pria dan wanita dengan berat badan sama, kemudia diberikan alkohol dengan jumlah yang sama, maka kadar alkohol dalam darah yang masuk ke tubuh wanita akan 3 kali lebih tinggi daripada pria. Jadi, tubuh wanita menjadi lebih sensitif jika mengkonsumsi alkohol.

Membuat Saraf Rusak
Alkohol mengandung zat adiktif. Alkohol bisa menyebabkan penikmatnya menjadi kecanduan. Apabila dikonsumsi terus menerus, maka akan menyebabkan kerusakan pada saraf otak. Kerusakan saraf otak akan mengakibatkan hilangnya akal, level kesensitifan indera peraba akan berkurang, dan banyak lagi. Minuman berakohol juga bisa membuat daya ingat pengkonsumsi terganggu. Gangguan daya ingat merupakan cirri menonjol pada demensia tipe Alzheimer.

Sakit Jantung
Dampak dari minuman keras secara langsung adalah meningkatnya denyut jantung. Tidak hanya meningkatnya denyut jantung, kondisi jantung akan menjadi berkurang sehingga jantung dalam menjalankan fungsinya tidak dapat bekerja secara maksimal. Karena selain membuat sel-sel saraf rusak, alkohol juga dapat membuat sel-sel jantung menjadi rusak.

Gangguan pada Janin
Apabila saat hamil mengkonsumsi alkohol, akan mengakibatkan gangguan pada janin. Sebaiknya, jika dalam kondisi ini, untuk menghindari mengkonsumsi minuman alkohol. Karena nutrisi yang masuk kedalam tubuh janin akan terganggu. Sehingga mengakibatkan bayi yang dilahirkan akan mengalami kelainan sehingga lahir dengan keadaan tidak sempurna. Serta kesehatan Ibu dan janin akan terganggu.Alkohol yang dikonsumsi saat hamil juga menyebabkan cacat fisik dan cacat mental setelah kelahiran. Alkohol akan melalui plasenta masuk menuju ke tubuh janinnya. Alkohol akan merusak pencernaan lebih lambat terjadi pada janin yang berkembang. Jadi intinya segala jenis alkohol yang dikonsumsi ibu yang sedang hamil akan sangat membahayakan janin yang sedang berkembang.

Gangguan Reproduksi
Mengkonsumsi Alkohol akan memberikan efek negative terhadap sistem reproduksi wanita serta akan mempengaruhi fungsi reproduksi pada wanita. Alkohol akan mempengaruhi masa pubertas wanita, menggangu siklus haid sehingga menstruasi tidak lancar, dan mengubah hormon wanita pasca menopause. Hasil Survei mengatakan bahwa 22,4% dari anak kelas 2 SMP dan 50% anak kelas 3 SMA telah mengkonsumsi minuman alkohol. Serta remaja usia 12-18 tahun akan mengalami penurunan kadar estrogen 2 minggu setelah mengkonsumsi alkohol. Sehingga alkohol akan mempengaruhi kematangan seksual serta fungsi reproduksi melambat. Wanita pengkonsumsi alkohol akan mengalami gangguan menstruasi dan gangguan reproduksi seperti menstruasi tidak lancar, tidak terbentuknya sel telur atau anovulasi, serta infertilitas.

Resiko Kanker
Alkohol akan meningkatkan resiko terhadap kanker payudara. Alkohol tidak hanya menjadi penyebab kanker payudara, alkohol juga dapat menyebabkan kanker kepala serta kanker leher. Studi dalam Journal of American Medical Association menemukan, mengkonsumsi 3-6 kali minuman berakohol dalam satu minggu, akan meningkatkan terjadinya resiko terhadap kanker payudara sebesar 15% pada wanita.

Gangguan Mental
Banyak orang yang sudah mengalami dampak gangguan mental dari alkohol. Pengkonsumsi alkohol akan menjadi pribadi yang pendiam serta ia akan menjadi mudah tersinggung. Pengkonsumsi alkohol akan mengalami peralihan karakter yang signifikan secara tiba-tiba. Yang paling merasakan perubahan karakter ini pastinya adalah keluarga terdekat.

Sumber : 7 Bahaya Alkohol Bagi Wanita-klubwanita.com