Bagaimanakah Festival di Maluku Utara itu?

image

Kepulauan Morotai belakangan tengah menjadi primadona di kalangan traveler. Keindahan perairan di wilayah Maluku Utara tersebut memang benar-benar memukau. Namun jangan salah, daerah ini juga menyimpan kekayaan budaya yang begitu luar biasa, seperti festival budaya Maluku Utara. Apa saja festival yang harus disaksikan bila berkunjung ke Maluku Utara?

1. Festival Tidore

Tidore Festival adalah festival yang sarat dengan pengetahuan sejarah. Lewat festival ini pengunjung akan diajak untuk mengenal lebih dalam soal Kesultanan Tidore.

Festival ini digelar mulai 23 Maret hingga 12 April di Pulau Tidore. Wisatawan bakal mendapatkan banyak pengetahuan baru soal warisan budaya Kesultanan Tidore dengan menyaksikan sejumlah tradisi kuno seperti Tupa atau Sobaka Dorora. Tupa merupakan prosesi awal dari tradisi Dowaro, yang dilakukan dengan datang ke rumah adat lima marga yang terletak di kaki Gunung Kie Matubu.

Selain itu masih ada Parade Juanga, yang menampilkan beragam kapal warna-warni dalam formasi perang. Rombongan ini akan dipimpin sendiri oleh Sultan Tidore, yang bakal didampingi oleh sejumlah anggota kerajaan dan tentara. Diharapkan festival ini akan membuat wisatawan terus mengenang Kesultanan Tidore, yang memegang peran penting dalam sejarah maritim dunia.

2. Festival Teluk Jailolo

Festival budaya di Maluku Utara berikutnya adalah festival Teluk Jailolo akan diadakan mulai 3 sampai 5 Mei di kawasan Halmahera Barat. Festival ini akan menjadi ajang pertunjukan seni budaya kontemporer. Tema yang diusung tahun ini adalah ‘Sasadu di Laut’. Semua tari-tarian dalam pertunjukan ini terinspirasi dari tarian tradisional Jailolo.

Festival satu ini juga bakal menampilkan Sigofi Ngolo, ritual membersihkan laut. Membersihkan yang dimaksud di sini tidak ada hubungannya dengan sampah-sampah yang ada di perairan, melainkan hal-hal kotor yang ada di dimensi batin manusia. Ritual ini dianggap penting bagi masyarakat Halmahera untuk menjaga keseimbangan antara alam dan manusia.

3. Festival Kora Kora

image

Bagi yang berencana untuk mengunjungi Maluku Utara, disarankan untuk melakukannya di akhir tahun 2018. Pada Desember mendatang kawasan sekitar situ akan sangat ramai dan meriah dengan diadakannya festival Kora Kora.

Festival Kora Kora akan dihelat mulai 1 hingga 13 Desember. Para wisatawan akan diberi kesempatan untuk menyaksikan kompetisi balap kora kora (perahu tradisional khas Maluku Utara yang terbuat dari kayu). Gelaran ini dibuat untuk menghormati warisan budaya maritim yang sudah lama menjadi salah satu faktor penting dalam kehidupan warga setempat.