Bagaimanakah Cara Hewan Berleher Panjang Ini Minum Tanpa Merasa Sakit?


Hal ini dapat kita ketahui melalui jerapah
Banyak diantara kita yang mengalami sakit kepala (pusing) ketika kita berdiri lalu setelah itu kita membungkuk dengan cepat dan berulang-ulang. Bayangkan jika kita harus menaik turunkan kepala setiap kita ingin minum.


Pertanyaan yang cukup mengejutkan dari Clayton Louis Ferrara melalui akun Facebooknya yang diperuntukan pada hewan berleher panjang yakni Dinosaurus. Dalam akun Facebooknya ia menanyakan: Bagaimanakah Dinosaurus Sauropoda berleher panjang seperti Brachiosaurus, minum air tanpa mereka merasa hilang kesadaran saat membungkuk dan menaikkan kepala secara berkali-kali?

Tidak ada bukti-bukti khusus yang menunjukkan hal itu namun yang pasti mereka dapat melakukan itu ucap Clayton dari Universitas Missouri, Departemen Patologi dan Ilmu Anatomi melalui emailnya.

Seperti jerapah dan burung berleher panjang, sauropoda mungkin memiliki serangkaian katup dan pirau di leher mereka yang membantu mengatur darah yang mengalir menuju dan dari kepala, katanya.

Matthew Bonnan, seorang ahli biologi di Richard Stockon College, di New Jersey mengatakan: Cara lain untuk melihat masalah Brachiosaurus saat minum adalah ketika mamalia tertinggi kita yakni jerapah, yang mencapai ketinggian hingga 19 kaki atau setara 6 meter, dapat menunjukkan bagaimana mahluk ini, yang memiliki kepala yang terus meninggi dan membungkuk secara terus menerus ketika mereka minum.

Hati Jerapah yang Cukup Besar

Bonnan juga mengatakan,“Bagi jerapah, gravitasi adalah masalah besar. Karena hewan harus memiliki tekanan darah yang cukup tinggi untuk menjaga cairan penting yang mengalir melalui otak yang begitu jauh jarak dari tubuhnya”.

Untungnya, jerapah memiliki beberapa mekanisme untuk mengatur tekanan darah itu.

Salah satunya dengan berat ukuran hati yakni 25-pound (11 kilogram) dapat memompa darah pada tekanan tinggi ke kepala…

Jaringan lunak di sekitar kaki disebut jalur juga “bertindak seperti stoking untuk menjaga tekanan darah dari pooling pada daerah ekstremitas mereka,” dan “katup khusus dalam arteri karotid, yang membawa darah menuju otak dan mencegah darah tersebut untuk mundur kembali ke belakang.” Kata Bonnan.

Trik lain lengan jerapah adalah Mirabile Rete, “Jaringan pembuluh darah di dasar otak yang mengontrol tekanan darah,” tambahnya.

The Rete Mirabile ini memperlambat aliran darah menuju dan dari otak ketika jerapah membungkuk untuk minum dan kembali. Mungkin saja, ia menambahkan, bahwa sauropoda memiliki adaptasi yang sama.

Adaptasi Kehidupan yang Tinggi

Tidak ada bukti fisik yang menyatakan rete mirabile di sauropoda, tetapi struktur yang ditemukan ada banyak pada bagian vertebrata, termasuk burung prekursor dinosaurus, kata Ashley Morhardt, paleobiolog Ohio University, di Athens, Ohio.

“Iya atau tidak, itu terkait dengan otak yang berfungsi seperti mirabile rete pada jerapah ini belum diketahui ahli Paleontologi, setidaknya belum,” kata Morhardt.

Faktor terpenting lainnya: Jerapah mungkin memiliki waktu minum yang cukup aneh, namun mereka tidak harus melakukannya secara sering. Karena mereka minum setiap beberapa hari sekali dan mendapatkan air tersebut sebagian besar dari makanan herbivora yang mereka makan.

“Mungkin sauropoda mampu mengumpulkan air yang cukup dari semua tanaman yang mereka makan sepanjang hari, juga,” saran Universitas Missouri Holliday.