Banyak produk skincare yang menggunakan lidah buaya sebagai kandungan utamanya. Salah satunya adalah masker.
Bagaimana tips memilih masker yang terbuat dari lidah buaya?
Beberapa tahun belakangan, lidah buaya seakan menjadi bintang di dunia skincare. Banyak produk skincare yang menggunakan lidah buaya sebagai kandungan utamanya. Salah satunya adalah masker. Mungkin Anda kebingungan karena banyaknya produk masker lidah buaya yang dijual saat ini.
Oleh karena itu, kami akan membagikan tips cara memilih masker lidah buaya agar Anda dapat menemukan produk yang sesuai kebutuhan.
Manfaat lidah buaya bagi kecantikan kulit wajah
Lidah buaya atau Aloe vera adalah tanaman yang banyak ditemukan di daerah Mediterania dan Semenanjung Arab. Namun, tanaman ini kini sudah dikembangbiakkan di Asia, Eropa, dan Amerika Serikat. Ada banyak sekali nutrisi yang terkandung dalam lidah buaya, seperti antioksidan, magnesium, natrium, asam folat, vitamin A, C, E, dan B12. Lidah buaya juga memiliki sifat anti-aging dan antiradang, serta kaya kandungan asam amino.
Tanaman ini juga memiliki berbagai peran penting bagi kecantikan kulit wajah Anda. Tidak heran jika saat ini banyak sekali produk skincare yang memilih lidah buaya sebagai bahan utamanya. Selain melembapkan kulit, lidah buaya juga dapat menghaluskan tekstur kulit, menyamarkan bekas jerawat dan bercak hitam, serta mengatasi penuaan dini. Di samping itu, lidah buaya juga dapat menenangkan kulit yang kemerahan karena iritasi oleh jerawat yang meradang, paparan sinar matahari, dan luka bakar.
Ada banyak sekali produk masker lidah buaya yang dapat Anda temui di pasaran saat ini. Untuk membantu Anda menemukan produk yang tepat sesuai kebutuhan dan kondisi kulit, kami akan mengulas beberapa tips dalam memilih masker lidah buaya.
Pilih masker lidah buaya berdasarkan jenisnya
Walau banyak ditemukan dalam jenis sheet mask, sebenarnya Anda juga dapat menemukan masker lidah buaya dalam bentuk clay mask, peel off mask, dan sleeping mask. Keempatnya akan memberikan rasa yang berbeda saat digunakan, maka pilihlah jenis yang membuat Anda nyaman.
1. Sheet mask: memberikan kulit kelembapan ekstra
Sheet mask adalah masker berbentuk lembaran yang ditambahkan vitamin, serum, atau mineral baik lainnya di dalam setiap produknya. Biasanya, bahan yang digunakan untuk membuat lembaran masker berasal dari kertas atau pulp kelapa.
Dalam setiap kemasan hanya ada satu lembar sheet mask dan Anda tidak diperbolehkan menggunakannya lebih dari satu kali. Keunggulan sheet mask dibandingkan jenis masker lain adalah kemampuannya dalam memberi kelembapan. Akan tetapi, Anda cukup menggunakannya 2-3 kali dalam seminggu karena jika berlebih akan menghambat penguapan di permukaan kulit.
2. Clay mask: membantu mengangkat sisa-sisa kotoran
Clay mask adalah jenis masker yang perlu dibilas dengan air. Masker ini memiliki kemampuan untuk menyerap kotoran yang tertinggal di kulit. Selain kotoran, clay mask juga mampu menyerap minyak berlebih hingga ke pori-pori kulit. Oleh sebab itu, pemilik kulit berminyak akan menyukai produk ini.
Namun, selain menyerap kotoran, clay mask juga bisa membuat kulit menjadi lebih kering setelah digunakan. Jadi, sebaiknya Anda mengaplikasikan skincare yang melembapkan setelah memakai jenis masker ini. Penggunaannya juga cukup satu kali seminggu. Jika lebih, kulit akan menjadi sensitif dan terlalu kering.
3. Peel off mask: membantu mengatasi pori-pori tersumbat
Sama dengan jenis clay mask, penggunaan peel off mask juga cukup satu kali seminggu. Hal ini dikarenakan peel off mask juga mempunyai sifat menyerap bahkan menarik kotoran yang tertinggal di permukaan kulit. Penggunaan peel off mask yang terlalu sering dapat mengakibatkan kulit menjadi tipis dan rentan iritasi.
Meski demikian, jenis masker ini adalah yang paling tepat mengatasi masalah pori-pori seperti komedo dan sel kulit mati. Jika Anda bermasalah dengan tekstur kulit atau sering kali merasa kulit belum bersih total setelah mencuci wajah, Anda dapat menggunakan peel off mask.
4. Sleeping mask: untuk kulit yang lebih kenyal keesokan harinya
Sleeping mask diyakini mampu menembus kulit sehingga nutrisi yang ada pada masker tersebut dapat diserap kulit lebih optimal. Lapisan masker ini bekerja sebagai pelindung yang akan mencegah debu dan kotoran menempel pada pori-pori.
Tentunya ada efek lain yang akan Anda dapatkan dari penggunaan sleeping mask, seperti kulit yang lebih kenyal, cerah, dan lembap. Hasil tersebut dikarenakan sleeping mask akan membantu proses regenerasi kulit saat Anda tidur. Proses regenerasi kulit tersebut dibutuhkan untuk mengurangi sel-sel kulit mati yang menyebabkan tertutupnya cahaya alami kulit. Oleh sebab itu, Anda yang bermasalah dengan kulit kusam, mungkin dapat mencoba masker jenis ini. Sleeping mask juga dapat digunakan lebih sering dari jenis masker lainnya karena teksturnya yang lebih ringan.
Pilih produk yang sesuai dengan permasalahan kulit Anda
Sheet mask dibuat dengan nutrisi dan klaim yang berbeda-beda. Oleh sebab itu, Anda harus menemukan sheet mask yang sesuai dengan masalah kulit Anda karena setiap masalah kulit membutuhkan nutrisi yang berbeda pula.
1. Untuk masalah kulit kusam, pilih produk yang mampu membersihkan sel-sel kulit mati
Faktor lingkungan dan kelelahan dapat menghambat proses regenerasi kulit. Namun, Anda dapat membantu kulit untuk meningkatkan proses regenerasi dengan menggunakan masker yang dilengkapi kandungan allantoin atau salicylic acid. Kandungan tersebut akan mengangkat sel kulit dan kotoran yang tertinggal sehingga wajah tampak cerah, segar, dan bebas kusam.
2. Untuk melawan tanda-tanda penuaan, pilih yang mengandung bahan anti-aging
Jika Anda berusia di atas 25 tahun, ada baiknya Anda mulai memilih masker yang terdapat kandungan anti-aging. Pada masker lidah buaya, Anda dapat memilih produk yang dikombinasikan kandungan centella asiatica atau hyaluronic acid.
Menurut penelitian, centella asiatica mampu meningkatkan produksi kolagen di dalam tubuh yang berperan dalam menjaga elastisitas kulit. Sementara itu, hyaluronic acid akan mempertahankan kelembapan kulit sehingga jauh dari kekeringan yang bisa mengakibatkan kerutan.
3. Untuk kulit sensitif, pilih masker dengan soothing effect
Bagi Anda yang memiliki jenis kulit sensitif, mungkin Anda merasa ragu untuk mencoba menggunakan masker lidah buaya. Sebenarnya, Anda tetap dapat menggunakannya asalkan lebih teliti dalam memilih produk. Tentunya Anda disarankan memilih masker yang minim bahan aditif seperti pewangi atau mineral oil.
Di samping itu, Anda juga dapat memilih produk yang mengandung madecassoside atau cucumber extract karena berkhasiat untuk menenangkan kulit. Cucumber extract juga baik untuk masalah kulit yang berjerawat karena dapat meredam kemerahan.
Sesuaikan dengan budget yang Anda miliki
Saat Anda menggunakan masker sebagai perawatan wajah, tentu hasilnya tidak dapat terlihat hanya dari satu kali pemakaian. Anda harus menggunakannya secara rutin agar klaim-klaim yang ada pada masker tersebut dapat Anda rasakan. Oleh sebab itu, Anda harus memperhitungkan budget yang akan Anda keluarkan.
Banyak produk sheet mask dijual dengan harga yang terjangkau. Namun, sheet mask hanya bisa digunakan satu kali. Di samping itu, Anda disarankan untuk menggunakan sheet mask sebanyak 2-3 kali seminggu untuk mendapat hasil yang optimal. Oleh karenanya, cobalah perhitungkan hal ini sebelum Anda membeli produk. Jangan sampai Anda hanya menggunakan masker tersebut sesekali karena harganya yang mahal.