Bagaimana tahapan perawatan kulit wajah yang terbaik?

Perawatan Kulit

Terdapat banyak pilihan produk perawatan kulit untuk wajah, apakah satu produk saja cukup atau memang terdapat rangkaian perawatan kulit wajah dengan berbagai macam kombinasi produk.

Apakah kita harus melalui keseluruhan tahap itu?

7 Likes

Pilihan untuk perawatan kulit wajah cukup beragam. Salah satu tahapan dan bahan yang telah diuji adalah dari penelitian yang dilakukan oleh Sari dan Setyowati (2014) dengan judul Pengaruh Masker Jagung dan Minyak Zaitun terhadap Perawatan Kulit Wajah. Pada penelitian tersebut Sari dan Setyowati (2014) menggunakan masker jagung dan minyak zaitun. Masker tersbut berasal dari bahan bahan alami seperti pati jagung, minyak zaitun, dan air mawar. Besaran presentase campuran dari masker tersebut antara lain 5 gr pati jagung, 10 ml minyak zaitun, dan 5 ml air mawar.


Sumber: olahan penulis

Hasil dari penggunaan masker jagung dan minyak zaitun yang diujikan pada 12 orang dengan tiga tipe kulit yang berbeda. Pertama, berdasarkan uji validitas masker jagung dengan campuran minyak zaitun dan madu layak digunakan untuk perawatan kulit wajah. Kedua, terdapat pengaruh yang baik berdasarkan hasil pengamatan untuk jenis kulit normal, kering, kombinasi. Sedangkan untuk kulit berminyak pengaruh kurang maksimal dilihat dari pori-pori, untuk kulit berminyak mungkin perlu waktu yang lebih lama untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

4 Likes

Metode perawatan pada kulit wajah berbeda dengan kulit pada bagian tubuh lainnya, hal ini dikarenakan kulit wajah menjadi fokus utama bagaimana orang lain dapat mengenali seseorang. Oleh karena itu perawatan untuk kulit wajah dilakukan lebih intensif daripada kulit pada bagian tubuh lainnya. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh klinik kecantikan Zap Beauty pada laman zapclinic.com diketahui bahwa pelanggan klinik kecantikan tersebut rela mengeluarkan biaya rata-rata Rp. 700.000 sampai Rp. 1.500.000 per bulan untuk perawatan kulit wajah mereka.

Motivasi untuk menampilkan kulit wajah yang seht seringkali meningkatkan kesadaran seseorang dalam merawat kulit wajah. (Farage, 2019)

Perawatan kulit wajah pada intinya adalah rangkaian 3 kegiatan yaitu; 1. cleansing atau pembersihan 2. hydrating atau penggunaan pelembab dan 3. protecting atau penjagaan. Setiap orang memiliki gaya tersendiri untuk merawat wajah mereka, untuk menjelaskan bagaimana tahapan terbaik untuk merawat kulit wajah maka terdapat beberapa pilihan berdasarkan kriteria kepribadian yang dimiliki:

  1. Telaten dan sabar
    line
    Sumber: today.line.me

Apabila anda merupakan tipe telaten maka perwatan kulit wajah yang cocok adalah dengan metode urutan perawatan kulit lengkap standar yaitu; sabun pencuci wajah → toner → essence → serum → pelembab → tabir surya (siang) atau masker tidur (malam). Produk yang digunakan biasanya dijual dengan bebas dan memiliki formulasi yang berbeda sehingga harus ada proses trial and error. Hasil yag didapat melalui metode ini biasanya tidak cepat namun keberhasilan akan bertahan lebih lama dan bahan yang digunakan alami.

  1. Aktif dan memiliki banyak kegiatan
    alodokter
    Sumber: alodokter.com

Metode perawatan wajah standar dirasa membutuhkan waktu dan kesempatan yang banyak sehingga kurang cocok bagi anda dengan kegiatan atau aktivitas menumpuk. Solusi untuk tetap melakukan perawatan wajah dengan waktu singkat adalah penggunaan klinik kecantikan rutin. Biaya yang dikeluarkan akan lebih banyak daripada penggunaan metode perawatan kulit standar akan tetapi kulit wajah bisa terjamin terawat karena terdapat dokter ahli. Catatan ketika mempercayakan perawatan kulit wajah pada klinik kecantikan adalah adanya efek samping seperti ketergantungan sehingga tidak bisa berhenti dari rangkaian perawatan dalam klinik kecantikan.

  1. Kurang telaten

    Sumber: bukalapak.com

Menjaga kulit wajah artinya memiliki komitmen untuk memperhatikan kesehatannya. Akan tetapi rangkaian perawatan kulit yang panjang atau biaya perawatan kulit wajah di klinik kesehatan menjadi masalah seseorang dalam merawat kulit wajah miliknya. Kulit sejatinya dapat memiliki masalah apabila terdapat kekurangan pada salah satu nutrisi di dalamnya. Apabila anda tipe kurang telaten maka lebih baik memiliki kebiasaan hidup sehat dan nutrisi cukup sehingga mengurangi adanya masalah kulit wajah yang timbul.

Summary

Farage, M.A. (2019). The Prevalence of Sensitive Skin. Frontiers in Medicine, 6, pp. 98.
Duarte, et al. (2017). Sensitive Skin: Review of an Ascending Concept. Anais Brasileiros de Dermatologia, 92(4), pp. 521–525.
Rodan, et al. (2016). Skincare Bootcamp: The Evolving Role of Skincare: Plastic and Reconstructive Surgery. Global Open, 4(12 Suppl Anatomy and Safety in Cosmetic Medicine: Cosmetic Bootcamp), e1152.

5 Likes