Bagaimana sejarah musik Gambus di Indonesia?

eb396-oud_turkish

Gambus yaitu alat musik petik seperti mandolin yang berasal dari Timur Tengah. Paling sedikit gambus dipasang 3 senar hingga paling banyak 12 senar. Bagaimana sejarah musik Gambus di Indonesia?

Musik gambus di Indonesia dibawa oleh Syech Albar, Syech (atau Syeikh) Albar yaitu salah satu pemusik irama Timur Tengah yang cukup populer di Indonesia. Pemusik keturunan Arab-indonesia ini lahir di Surabaya.

Dari hasil perkimpoiannya dengan Farida Al-Hasni, ia dikaruniai sebagian anak, salah satunya penyanyi rock populer Ahmad Albar.

Di Th. 1920-an serta 1930-an Syech Albar di kenal juga sebagai pemain gambus yang mumpuni. Pada zaman ‘kuda gigit kue apem’ itu, lagu-lagu Syech Albar telah masuk dunia rekaman serta direkam oleh perusahaan piringan hitam populer ‘His Master Voice’. Menurut Munif yang juga seseorang penggiat gambus serta pernah jadi penyanyi gambus, menyampaikan cuplikan serta pentilan gambusnya tak kalah dengan Abdul Wahab, pemain gambus kesohor dari negeri asal Firaun, Mesir.

Memanglah terkecuali dianya yang memiliki bakat, jiwa seni Syech bin Abdullah Albar ini dapat mengalir pada putrinya Sadiah Albar, seniwati yang sekian kali nampak di GKJ Pasar Baru, Jakarta Pusat th. 1950-an. Sedang cucu dari putri tertuanya, yaitu suami Fitria Elvie Sukaesih. Istrinya bernama Fadlun Albar, sesudah ditinggal mati suaminya, menikah dengan produser film Persari, Djamaluddin Malik, bapak dari Camelia Malik.

Keunggulan Syech Albar dalam bergambus ria yaitu kekuatan dalam membuat lagu-lagunya sendiri. Bahkan juga Syech Albar yang berdomisili di Surabaya mengikutsertakan group musik dari Italia, waktu rekaman di ‘His Master Voice’, yang mengakibatkan namanya di kenal di negara-negara Arab. Pers Lebanon juga pernah menjulukinya juga sebagai pemain gambus paling andal di jagad, terkecuali Timur Tengah. Bahkan juga rekaman lagu-lagunya saat itu beredar banyak di beragam negara Arab. Ciptaannya seperti lagu-lagu sarah atau zapin yang bertujuan ke lagu-lagu Hadramaut, lokasi asal mula nyaris semua keturunan Arab.

Lalu musik – musik gambus Syech Albar dilanjutkan oleh Seseorang pegambus tradisionil indonesia bernama Segaf Assegaf