Bagaimana sejarah aliran seni lukis divisionisme?

Dalam seni lukis, divisionisme (pointillism) adalah aliran yang menggunakan titik-titik kecil atau sapuan kuas untuk menciptakan sebuah gambar. Bagaimana sejarah aliran ini?

Sejarah Divisionisme/ Pointilisme

Pada tahun 1880-an, Seurat adalah salah satu pelopor pointilisme. Paul Signac adalah seorang pelopor lainnya. Seniman terkemuka lain yang menggunakan teknik serupa termasuk Vincent van Gogh, Henri-Edmond Cross, John Roy, dan Henri Delavallee.

Pointilisme pertama kali disebut ‘divisionisme’. ‘Pointilisme’ merupakan nama yang diberikan kemudian yang dimaksudkan untuk mengejek gaya tersebut. Saat ini, pointilisme merupakan aliran yang diterima luas dan tidak lagi memiliki konotasi negatif.

Sebagian orang masih menggunakan istilah ‘divisionisme’ untuk merujuk lukisan yang mirip dengan pointilisme. Namun label ini lebih akurat digunakan untuk menekankan teori warna teknis yang digunakan. Sementara pointilisme menggunakan titik-titik kecil untuk menciptakan bentuk dan struktur, divisionisme menciptakan kesan warna yang unik dengan menyandingkan titik-titik warna yang berbeda sesuai dengan prinsip-prinsip warna.