Initial release: April 2018 (USA)
Director: Tony Vidal
Bagaimana review film Baja dalam bahasa Indonesia?
Film ini menceritakan mengenai Gidget yang pergi berlibur ke Hawai dan memiliki pesta dengan para pemuda. Film ini mengangkat banyak sisi komedia yang hangat untuk ditertawakan. Terdapat beberapa tokoh dalam film ini yaitu Southern California suburbanite Bryan (mantan “Lizzie McGuire” cast reguler Jake Thomas) terlalu bagus untuk kebaikannya sendiri - ia terlalu mudah ditipu oleh kedua orangtuanya (Cynthia Stevenson, Kurt Fuller) dan bos toko barang-barang olahraga yang eksploitatif (Randy Nazarian ). Todd (Chris Brochu) yang sangat menyukai pesta meyakinkannya untuk memberontak sekali, melemparkan pekerjaannya dan tidak memberi tahu orang-orang bahwa dia akan mengajak beberapa teman untuk menaiki mobil ketika dia mengendarai RV mahal mereka ke tempat pertemuan saat Natal istirahat di ujung Meksiko jauh dari semenanjung Baja. Penumpang lainnya adalah teman sekelas SMA sekelasnya Jessica (Michelle DeShon) dan Lisa (Arienne Mandi). Sementara gugup Bryan hanya berdoa agar kendaraan kembali dengan selamat ke orang tuanya yang tidak curiga, orang lain memiliki agenda yang berbeda: Tanpa memberi tahu yang lain, Todd mengundang masalah dengan menyelundupkan beberapa kotak ponsel untuk Jorge berpotensi besar yang berbahaya (Andres London) . Siswa film Jess perlu menggunakan perjalanan untuk menembak proyek yang ditugaskan yang akan membuat profesornya yang tak bersahabat itu. Lisa ingin melacak ayahnya yang terasing, yang bertahun-tahun memiliki banyak surat, yang baru saja dipelajarinya, telah disembunyikan darinya oleh ibunya yang menderita hipokondriak. Banyak yang terbuat dari kemiripan Lisa dengan bintang pop Latina Selena yang meninggal dalam kecelakaan pesawat.
Film ini sangat santai dan ringan. Nilai kebudayaan tidak terlalu mendominasi. Film ini lebih menitikberatkan pada komedia remaja yang terjadi sehari-hari. Film ini terdapat pengurangan seks, obat-obatan dan rock n roll sebagai persamaan genre sehingga memberikan penekanan ekstra. Film ini berjalan alami dan tidak dihiasi dengan dialog yang klise.