Bagaimana populasi penduduk mempengaruhi permintaan?


Menurut William A. Mc Eachern dalam bukunya Pengantar Ekonomi Makro, di sebuah daerah terpencil negara bagian Pensylvania terdapat sebuah bangunan kuning yang diberi nama Pecchin s Mart. Jika kita lihat, kondisi bangunan itu tidak begitu baik. Gang-gang di tempat itu tidak diberi pembatas, atap melengkung yang kalau hujan dipastikan akan bocor, tetapi mengapa konsumen rela datang jauh-jauh dan bergabung dalam kekacauan dan kejorokan di Pecchin s Mart? Jawabannya adalah karena Pecchin s Mart berpedoman pada aturan pedagang yang telah dikenal selama ribuan tahun, yaitu harganya paling murah dibandingkan dengan toko lainnya. Dari uraian di atas kita dapat menyimak bagaimana permintaan begitu banyak meskipun kondisi pasar tidak begitu baik. Lalu bagaimana populasi penduduk mempengaruhi permintaan?

Semakin banyak jumlah penduduk suatu daerah maka semakin besar pula permintaan barang di daerah tersebut.