Bagaimana perawatan behel permanen?

Jika Anda telah menyelesaikan perawatan Anda dengan behel permanen, Anda kemungkinan besar telah diinstruksikan untuk memakai seorang punggawa di malam hari. Dalam kasus lain, pasien memiliki retainer tetap, atau terikat, ke bagian belakang gigi mereka seperti tips awal memakai behel. Hal ini meningkatkan penempatan gigi dan rahang secara berkelanjutan, dan menghilangkan kebutuhan akan perawatan gigi yang luas di masa depan.

Perawatan Gigi Behel Permanen

  1. Pilih Produk yang Tepat
    Anda mungkin sudah menyikat gigi, tetapi sedikit perawatan ekstra dibutuhkan dengan menggunakan retainer yang terikat. Carilah sikat gigi yang lembut, bulu halus, dan gunakan pasta gigi gel yang lembut. Bulu yang lembut dan pasta gel kurang abrasif, dan tidak akan merusak punggawa. Luangkan waktu menyikat bagian belakang gigi Anda, di mana lidah Anda menyentuh punggawa seperti efek samping behel gigi lepas pasang. Ini akan mengurangi penumpukan plak dan akan membuat bahan penahan tetap bersih.

  2. Jangan Lupakan Floss
    Tambahan penting lainnya adalah versi flossing yang ditingkatkan. Partikel makanan dapat terjebak di antara punggawa yang terikat dan bagian belakang gigi Anda. Jika partikel-partikel ini tidak dihilangkan, enamel bisa mulai rusak dan akhirnya membusuk, menyebabkan masalah gigi besar yang memerlukan perawatan yang panjang. Gunakan benang biasa untuk mendapatkan di antara gigi Anda, seperti biasanya. Kemudian, berinvestasi di beberapa alat benang sehingga Anda bisa mendapatkan di bawah behel seperti bahaya penggunaan behel hanya untuk gaya.

sumber: https://halogigi.com/