Bagaimana Perasaan dan Opini Kalian Mengenai Bendera Merah Putih yang Tidak Bisa Berkibar di Event Olahraga Internasional?

Beberapa waktu yang lalu, Tim putra bulu tangkis Indonesia berhasil mengamankan trofi Thomas Cup setelah 19 tahun lamanya menanti yang menjadikan Indonesia sebagai negara dengan raihan Thomas Cup terbanyak sebanyak 14 kali. Tetapi kemenangan itu terasa sangat kurang, karena bendera merah putih tidak bisa berkibar dalam seremoni kemenangan merupakan bagian dari konsekuensi Indonesia yang mendapatkan sanksi dari WADA (Badan Anti -Doping Dunia). Sebagai gantinya Indonesia mengibarkan bendera PBSI. Sanksi ini sendiri pun bukan tanpa alasan dijatuhkan kepada Indonesia. WADA menilai jika LADI (Lembaga Anti-Doping Indonesia), telah gagal memenuhi target jumlah tes doping tahunan yang telah ditetapkan. LADI sendiri adalah lembaga yang berada di bawah naungan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang bertugas memastikan jika Indonesia memenuhi segala regulasi anti-doping internasional.

Sanksi ini pun juga tidak hanya berdampak pada Thomas Cup saja, tetapi juga berdampak pada gelaran – gelaran event olahraga internasional yang dimana Indonesia bisa saja batal menjadi tuan rumah karena regulasi sanksi yang diberikan. Sanksi itu berupa larangan menjadi tuan rumah kejuaraan olahraga tingkat regional, kontinental, dan internasional. Sedangkan di sisi lain, dalam waktu satu tahun ke depan, Indonesia sendiri sudah ditunjuk untuk menjadi tuan rumah beberapa event olahraga internasional seperti Kejuaraan Basket Asia, Piala Asia Sepak Bola Putri U-17, World Superbike, hingga MotoGP. Namun, beruntung PBSI telah mengkonfirmasi jika gelaran event pertandingan bulu tangkis tingkat internasional seperti Indonesia Open, Indonesia Masters, dan BWF World Tour Final dapat digelar kendati tanpa penonton.

Hal ini membuat kinerja Kemenpora dan LADI dipertanyakan oleh netizen Indonesia di internet dan tentu saja menjadi trending topic hingga hari ini. kedua lembaga itu menjadi sasaran kritik dan hujat oleh masyarakat yang marah karena bendera pusaka tidak dapat berkibar Di event – event olahraga sekelas Thomas Cup karena kelalaian yang seharusnya tidak perlu di lakukan tersebut. Selain itu masyarakat juga menyerukan adanya perubahan dalam tubuh LADI supaya kedepannya kejadian seperti ini tidak terulang kembali.

Nah, menanggapi berbagai fakta di atas, bagaimana perasaan dan opini youdics sekalian mengenai bendera merah putih yang tidak bisa berkibar di event – event olahraga internasional ?

Sumber :

  1. Sanksi WADA terhadap Indonesia karena tak penuhi target program anti-doping, mengapa bisa terjadi? - BBC News Indonesia
  2. Menpora Di-smash Netizen Indonesia Karena Bendera Merah Putih

Tentu sangat disayangkan, dimana para atlit tentunya sudah sangat berjuang demi berkibarnya bendera kita akan tetapi malah tidak bisa dilakukan.

Kemudian menurut saya sanksi tersebut terlalu berlebihan, masih banya sanksi-sanksi lain yang lebih masuk akal seperti larangan bermain menjadi tuan rumah. Seakan-akan memojokan negara Indonesia sebagai salah satu negara dengan potensi kemenangan tinggi. Yang khawatir menjadi beban fikiran juga bagi atlit bahwa seakan-akan sia-sia ga sih kita juara tapi tidak bisa mengibarkan bendera Indonesia. Padahal hal mengenai bendera ini sangat sentimentil, seperti kejadian saling meminjamkan bendera Indonesia dengan Polandia, menurut saya itu sangat berkesan dan indah.
image
image

Lalu yang disayangkan juga ialah tindakan dari Kemenpora dan LADI yang tidak benar-benar memperhatikan peraturan yang diberikan oleh WADA. Walaupun menurut saya sebagian besar kesalahan ada pada LADI, tapi jika memang Kemenpora sendiri tidak memberikan dukungan yang maksimal dengan mengurangi anggaran dan sebagainya, tentu dari pihak LADI pun tidak bisa memaksimalkan tugasnya. Sehingga seakan-akan Kemenpora tidak yakin bahwa atlit kita bisa juara.