Bagaimana Menghindari Wajah yang Menghitam setelah Berenang

Berenang memang menyegarkan, apalagi ketika cuaca terik akan tetapi masalah selanjutnya yang muncul adalah mengapa wajah dan kulit menjadi lebih hitam atau keabu-abuan setelah berenang? Saya sudah memakai tabir surya dan tetap saja gosong :pensive:

Adakah solusi?

4 Likes

cara mencegahnya dengan anda berenang dibawah jam 10 pagi kalo sudah diatas biasanya Uv dari matahari akan sangat tinggi sehingga jika diaplikasikan ke air maka akan membuat kulit kita gosong. setelah berenang pakailah tabir surya yang SFnya sesuai dengan kita

2 Likes

Saat berenang secara tidak langsung kulit terpapar sinar UV (ultra violet). Kemungkinan kulit menghitam penggunaan SPF pada tabir surya yang tidak memadai, khusus untuk berenang adalah SPF 50+ dan kedap air . Waktu untuk berenang pun disarankan pada pagi hari atau sore hari . Selain itu memakai baju renang yang UV-protective dan berlengan panjang untuk meminimalisir terkena paparan sinar matahari.

2 Likes

Kulit secara anatomis merupakan batas antara tubuh dengan lingkungan yang mempunyai fungsi sebagai pelindung. Kulit merupakan bagian tubuh terluas yang meliputi 15% dari keseluruhan massa tubuh. Secara anatomis, kulit meliputi keseluruhan bagian tubuh sehingga rentan terkena penyakit seperti eksim, kusta bahkan kanker kulit. Salah satu penyebab terjadinya kanker kulit adalah paparan sinar ultraviolet.

Aktivitas seseorang di luar ruangan saat matahari bersinar memungkinkan adanya efek samping pada kulit. Sinar matahari mengandung radiasi ultra violet (UV) yang tidak dapat dilihat dan dirasakan secara langsung oleh manusia. Sinar ultra violet matahari sebenarnya memiliki manfaat baik, salah satunya adalah dalam pembentukan kolekalsiferol (Vitamin D3). Kolekalsiferol berperan dalam metabolisme pembentukan tulang dan juga dalam pertahanan sistem imun tubuh (Prietl et al., 2013).

Terapi berupa radiasi sinar UV dalam waktu yang cukup dan rutin seringkali digunakan untuk terapi penyakit tuberkulosis, psoriasis, dan vitiligo (Cefali et al., 2016)


Sumber: klikdokter.com

Dibalik manfaat sinar matahari, radiasi yang berlebihan dapat mengakibatkan efek merugikan pada manusia. Krocker, dkk (2012) menyebutkan bahwa kulit yang terkena paparan sinar ultraviolet dari matahari secara terus menerus akan mengalami perubahan struktur dan komposisi serta akan menyebabkan timbulnya stress oksidatif pada kulit. Perubahan struktur berupa peningkatan melanin menyebabkan fotoproteksi natural yang lebih tinggi, disebabkan oleh absorpsi yang lebih besar dari foton UV. Peningkatan melanin tersebut meningkatkan risiko kelainan pigmen termasuk hipopigmentasi atau hiperpigmentasi sebagai hasil dari respons fisiologik dari trauma atau inflamasi (Patel, 2014).

Pada penjelasan tersebut dapat diketahui salah satu penyebebab wajah menghitam setelah berenang adalah terjadinya hiperpigmentasi pada kulit bagian wajah. Hiperpigmentasi sebenarnya merupakan salah satu sistem pertahanan dari kulit agar tidak terjadi masalah lebih berbahaya pada kulit seperti kanker (Davis, 2010). Menurut Desai dan Alex (2014) apabila warna gelap pada kulit dikarenakan hiperpigmentasi, langkah perawatan yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan ekstra kelembapan pada kulit hingga memicu pertumbuhan kulit yang baru.

Referensi
  1. Davis EC, Callender VD. Postinflammatory hyperpigmentation. J Clin Aesthet Dermatol 2010;3(7):20-31.
  2. Desai SR, Alexis A. Hyperpigmentation therapy: a review. J Clin Aesthet Dermatol 2014;7(8):13- 7.
  3. Patel AB. Postinflammatory hyperpigmentation: review of pathogenesis, prevention, and treatment. Pigment Int 2014;1(2):59-69.
2 Likes

Saya memiliki asumsi bahwa @NurulWahida belum menggunakan produk tabir surya yang tepat. Hal ini bisa dikarenakan produk tabir surya yang dipakai masih terklasifikasi sebagai kosmetik Tanpa Izin Edar (TIE). Berdasarkan data dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bulan Maret 2020 telah ditemukan 9000 buah produk kosmetik TIE. Produk TIE sudah jelas belum diketahui kesesuaian kualitas dengan standar kesehatan sehingga dapat dicurigai tidak memiliki manfaat atau bahkan pada tingkat berbahaya menyebabkan kerusakan pada penggunanya.


Sumber: aceh.tribunnews.com

Menurut Daftar Bahan Tabir Surya yang Diijinkan Digunakan dalam Kosmetik terbitan BPOM (2008) menyebutkan syarat-syarat bahan kimia untuk sediaan kosmetik tabir surya antara lain:

  1. Efektif menyerap radiasi UVB tanpa perubahan kimiawi sehingga tidak menimbulkan iritasi dan toksik
  2. Meneruskan UVA untuk mendapatkan tanning terutama bagi kulit Kaukasia/Eropa,
  3. Stabil, memiliki karakteristik kelarutan yang sesuai dan tidak terdekomposisi dengan adanya lembab, keringat dan lain sebagainya
  4. Mempunyai daya larut untuk mempermudah formulasi
  5. Tidak toksik, tidak mengiritasi dan tidak menyebabkan sensitifisasi.

Syarat-syarat dari BPOM mengenai produk tabir surya menjadi landasan pengecekan produk tersertifikasi BPOM. Oleh karena itu sebagai pembeli yang cerdas, Kadics dapat memeriksa produk tabir surya yang akan dibeli melalui laman BPOM dengan mengikuti tautan berikut https://cekbpom.pom.go.id/. Pastikan produk yang dipilih memiliki status sudah diperiksa oleh BPOM.

Referensi
  1. Daftar Bahan Tabir Surya yang Diijinkan Digunakan dalam Kosmetik. Jakarta:
    Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia, 2008
  2. Polsky David MD,PhD. 2009. Skin Cancer Facts. New York University
1 Like