Dalam perbankan manajemen risiko sangat lah memperngaruhi sebuah kesuksesan sebuah bank. Adanya manajemen risiko bertujuan agar bank dapat mengoptimalkan hasil usaha dan mempertahankan modal agar selalu berada pada tingkat aman, baik dari segi praktek perbankan yang sehat maupun dari sudut pandang regulator. Manajemen risiko dalam kegiatan operasional bank meliputi identifikasi risiko, pengukuran dan penilaian, dan bagaimana cara meminimalisir risiko yang mungkin terjadi pada bank. Maka dari itu bank sangatlah membutuhkan manajemen risiko dalam setiap pengoperasian nya.
Setiap bank pasti mempunyai resiko,seperti contoh kasus apabila terjadi di sebuah bank. Bank tersebut mempunyai resiko operasi eksternal,bank tersebut mengalami kebakaran yang diduga adanya konsleting listrik.lalu api dapat dipadamkan dan tak ada korban jiwa.akibat dari terjai kebakaran tersebut bank mengalami kerugian yang cukup besar mulai dari kerugian financial hingga rusaknya jaringan data dan informasi. Agar tidak menghindari resiko - resiko tersebut bank harus mempunyai aturan - aturan yang lebih ketat dari resiko internal maupun eksternal.
Bank BCA merupakan salah satu contoh bank yang telah sukses menjadi sebuah bank yang besar dan bersaing di kalangan asia. Bank ini merupakan salah satu bank yang memiliki manajemen risiko yang sangat baik berikut ulasan mengenai bank BCA :
Bank BCA tumbuh sangat pesat saat ini, banyak produk yang ditawarkan kepada masyarakat dan banyak pula masyarakat yang menyukai produk tersebut. Salah satu bank yang menduduki urutan tertinggi di Indonesia ini berhasil mendapatkan nasabah yang cukup banyak dengan cara memberikan pelayanan yang terbaik dan juga strategi pemasaran yang tepat.
Bank BCA melalui strategi pemasarannya telah berhasil sukses dalam segala hal.
Jika Anda masuk di bank tersebut, pelayanan yang diberikan sangat memuaskan. Pelayanan bank memang menjadi salah satu strategi pemasaran yang efektif untuk menarik lebih banyak konsumen. Masyarakat Indonesia yang cenderung menyukai kesopanan, hal ini yang menjadi salah satu inti pelayanan bank BCA.
Bank Cantral Asia atau yang dikenal dengan BCA ini didirikan pada tanggal 21 Februari 1957. Sekalipun bank BCA saat ini bisa berjaya, namun dulu BCA juga pernah mengalami masalah terutama saat terjadinya krisis moneter pada tahun 1997.
Bank ini mengalami dampak yang cukup luar biasa dengan adanya krisis moneter, tapi bukan hanya satu bank, hampir semua bank yang ada di Indonesia mengalami dampak yang sama akibat terjadinya krisis tersebut.
Kondisi krisi menyebabkan aliran dana tunai dalam perusahaan atau pada bank BCA menjadi terpengaruh. Dalam hal ini banyak dana pihak ketiga yang ditarik dari bank BCA, namun seiring dnegan pemulihan kesehatan bank pasca krisis tersebut banyak hal yang berubah.
Bank BCA justru tumbuh pesat hingga saat ini, bahkan bayak dana pihak ketiga yang kembali pada tingkat yang sama. Untuk strategi pemasaran yang efektif, hal ini sangat dibutuhkan bukan hanya BCA saja. Hampir semua bank yang menginginkan pertumbuhan yang baik pada banknya, hal yang harus diperhatikan adalah bagaimana bank tersebut melakukan pemasaran yang tepat.
Bank BCA menerapkan strategi pemasaran yang sangat kreatif dan juga lebih inovatif. Dengan strategi pemasaran yang tepat inilah bank BCA mendapatkan banyak penghargaan sebagai bank terbesar dan terbaik di Indonesia. Bank ini memiliki banyak keunggulan, terutama dalam hal teknologi atau sistem infomasi yang digunakan.
Berikut beberapa strategi pemasaran bank BCA yang mengantarkannya menjadi sukses:
-
Pelayanan terbaik dan terdepan
Dalam hal pelayanan baik dilakukan secara offline dan online, bank BCA selalu memberikan yang terbaik. Pelayanan yang dilakukan di kantor cabang di seluruh Indonesia dilakukan dengan cukup baik.
Mulai dari petugas parkir yang cukup ramah, security dan semua staff bank yang professional dan memberikan kenyamanan pada konsumen. Jika konsumen mendapatkan kenyamanan dan kepuasan maka mereka akan senang menggunakan jsa perbankan di BCA. Strategi memberikan kepuasan dan kenyaman pada konsumen inilah yang turut menjadikan BCA tumbuh menjadi bank yang besar dan kuat.
-
Layanan terbaik dengan teknologi modern
Bank BCA dikenal sebagai bank yang memberikan layanan electronik money yang sangat memuaskan bagi pelanggannya. Ada cukup banyak layanan yang diberikan oleh BCA yang digabungkan dengan teknologi modern saat ini. Teknologi yang serba canggih dari bank ini memberikan kemudahan bagi pelanggan mereka.
Beberapa produk yang dimiliki bank BCA yang dikombinasikan dengan tenologi modern diantaranya adalah klik BCA dan BCA Mobile yang digunakan untuk akses perbankan secara elektronik. BCA menghadirkan fasilitas pembayaran dan pembelian secara online melalui ATM pada hatun 1996 dan menjadi bank online pertama di Indonesia Berbagai kemudahan layanan tersebut membuat masyarakat cenderung memilih BCA.
-
Promosi yang besar-besaran
Gebyar BCA adalah salah satu promosi yang dilakukan oleh bank BCA untuk menarik lebih banyak konsumen di Indonsia. BCA tidak tanggung-tanggung melakukan promosi besar baik berupa iklan, even promo, kerjasama dan juga program yang besar seperti Gebyar BCA. Dengan promosi tersebut masyarakat akan semakin antusias menggunakan layanan BCA padalah pada awalnya mungkin mereka hanya tertarik pada hadiah yang diberikan BCA.
-
Kerjasama dengan pihak lain
Bank BCA menggunakan strategi promosi dengan menggandeng beberapa perusahaan atau organisasi di Indonesia untuk pemasaran produk dan meningkatkan brand mereka. Dengan kerjasama tersebut maka akan membuat banyak orang tertarik untuk menjadi nasabah BCA.
Ringkasan
http://ahliperbankan.com/studi-kasus-pemasaran-strategi-marketing-bank-bca/
https://www.bca.co.id/id/Tentang-BCA/Korporasi/Siaran-Pers/2016/04/01/03/33/bca-raih-indonesia-human-capital-award