Bagaimana kantor idaman anak IT Milenial?

Kantor (dari bahasa Belanda kantoor, sendirinya dari bahasa Prancis comptoir) adalah sebutan untuk tempat yang digunakan untuk perniagaan atau perusahaan yang dijalankan secara rutin. Kantor bisa hanya berupa suatu kamar atau ruangan kecil maupun bangunan bertingkat tinggi.
Bagaimana kantor idaman anak IT Milenial ?

Kriteria Kantor Idaman kaum millennial lebih menekankan pada suasana yang nyaman dan fun untuk pribadi mereka yang kreatif dan dinamis. Meskipun kriteria Kantor Idaman kaum millennial berbeda dengan pendahulunya, tapi mereka juga tetap mengedepankan hard skill dan soft skill. Berikut ini beberapa kriteria Kantor Idaman kaum millennials.

Akses Internet Yang Cepat
Di era millennial ini tidak bisa dipungkiri bila kebutuhan utama para generasi millennial adalah akses internet yang cepat. Dengan semua hal yang sudah terkoneksi dengan internet, akses yang cepat bukan lagi menjadi kebutuhan sekunder. Selain itu, dengan akses internet yang cepat, aktivitas operasional kantor juga menjadi semakin efektif dan mudah, akses informasi menjadi tidak terbatas, dan komunikasi menjadi lancar.

Internet dan media sosial sekarang sudah menjadi kebutuhan utama seperti nasi yang setiap hari dikonsumsi. Bila dieksekusi dengan baik, kemampuan media sosial dan internet bisa menjadi senjata utama perusahaan untuk semakin berkembang.

Lingkungan Kantor Yang Nyaman
Generasi millennial tidak terlalu menyukai ruangan dengan desain yang formal dan kaku seperti ruang kerja yang terkotak-kotak. Suasana kerja yang seperti ini tidak memberikan kenyamanan saat harus bekerja seharian di kantor. Desain ruangan yang lebih santai dengan bean bags di sudut-sudut kantor atau halaman hijau untuk menyegarkan mata menjadi salah satu gambaran Kantor Idaman kaum millennial.

Selain ruangan kantor, kaum millennal juga lebih memilih lingkungan kerja dan rekan kerja yang care dan saling mendukung satu sama lain namun tetap tidak mencampuri urusan masing-masing. Sudah tidak ada lagi masa bekerja dengan rekan yang suka nyinyir dan tukang tikung di era milenial ini.

Jam Kerja Fleksibel
Peraturan kantor yang mengaruskan pegawainya untuk bekerja dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore tidak ada dalam daftar Kantor Idaman kaum millennial. Jam kerja yang ketat seperti ini biasanya diterapkan di institusi pemerintahan seperti sekolah, rumah sakit, dan lainnya. Namun untuk perusahaan lain, mempunyai jam kerja fleksibel merupakan poin plus.
Bukan sebagai ajang bermalas-malasan, namun dengan jam kerja yang fleksibel, kaum millennial akan lebih bisa menyeimbangakn antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Misalnya bila mendadak ada keluarga yang sakit atau meninggal, anda diperbolehkan untuk pergi sebentar dan kembali lagi tanpa harus izin cuti satu hari. Meskipun menginginkan jam kerja yang profesional, kaum millennial juga tetap harus dituntut untuk bisa memberikan hasil pekerjaan yang sama dengan mereka yang bekerja pada jam konvensional.

Fasilitas Yang Lengkap
Selain menginginkan segala sesuatu yang fleksibel, fasilitas yang lengkap juga menjadi salah satu penunjang kinerja kaum millennial. Dengan fasilitas yang lengkap seperti internet yang lengkap, sarana relaksasi seperti alat olahraga, dan lain sebagainya, akan membuat staf betah berlama-lama bekerja di kantor.

Mungkin ada beberapa hal yang nampa tidak realistis untuk sebuah kantor, tapi setidaknya fasilitas seperti kulkas dan internet menjadi salah satu hal yang penting untuk menunjang kinerja kaum millennial.

Pekerjaan Yang Terhubung Dengan Kehidupan Pribadi
Bukan bermaksud mencampur aduk masalah pribadi dengan pekerjaan, namun kaum millennial juga berharap bila perusahaan bisa melakukan pendekatan dengan para karyawan. Melalui pendekatan secara personal, perusahaan bisa lebih menilai kepribadian dan talenta karyawan. Dengan begitu, pegawai mempunyai kesempatan untuk berkarir sesuai dengan passion mereka. Dukungan perusahaan juga akan terasa langsung jika pimpinan mau melihat kemampuan pegawai secara keseluruhan dan bukan sekedar atasan dan bawahan.

Lokasi Yang Strategis
Kantor Idaman kantor millennial lebih memilih kantor yang berlokasi strategis dan mempunyai kemudahan akses untuk berbagai urusan. Lokasi yang strategis menjadi salah satu poin penting dalam memilih kantor sehingga mereka tidak perlu berjibaku dengan kemacetan atau akses yang sulit.

Program Pengembangan Diri
Tidak hanya suasana kantor yang mendukung tetapi juga perusahaan harus mempunyai program untuk pengembangan diri. Kaum millennial juga membutuhkan perusahaan yang mengapresiasi kinerja karyawan dan memberikan program pengembangan diri. Sehingga, karyawan mempunyai kesempatan untuk mengembangkan karir mereka ke jenjang yang lebih tinggi.

Peraturan Yang Tidak Kaku
Dengan pemikiran yang lebih dinamis dan terbuka, kaum millennial sudah tidak lagi menginginkan peraturan yang mengikat. Suasana kerja yang nyaman tidak akan berarti bila meraka tetap harus bekerja dengan seragam yang kaku. Peraturan yang luwes akan memberikan kebebasan pada kaum millennial untuk mengembangkan kreativitas mereka tanpa harus dipagari dengan peraturan.

Pressure Yang Sesuai Dengan Gaji
Tuntutan pekerjaan di era milenial saat ini cukup tinggi. Namun bila tekanan pekerjaan tidak sesuai dengan gaji akan membuat karyawan banyak yang resign. Bagi kaum millennial, tuntutan pekerjaan harus setara dengan gaji yang diterima misalnya semakian besar tekanan kerja, maka gaji yang diterima juga harus sama besar. Dengan begitu kerja keras dan dedikasi pada perusahaan akan dihargai dengan setimpal.

Meskipun kriteria Kantor Idaman kaum milenial terdengar cukup khayal atau tidak masuk akal, namun seiring dengan perkembangan jaman semua akan berubah. Lambat laun perusahaan juga akan menyesuaikan dengan tuntutan pegawai agar kinerja mereka tetap stabil dan bagus.

Ringkasan

(https://www.urbanhire.com/blog/inilah-kriteria-kantor-idaman-kaum-millennials/?utm_source=rumah-millennials&utm_medium=rm-blog&utm_content=kriteria-kantor-idaman-kaum&utm_campaign=partner-js)