Bagaimana Investasi Teknologi Informasi dapat Membuat Bisnis Baru didalam perusahaan?

Dijaman sekarang ini kebutuhan akan informasi dan teknologi sudah tidak dapat terpisahkan,bahkan organisasi atau perusahaan sudah sangat dituntut untuk mengaplikasikan IT tersebut pada bisnis mereka,sehingga mereka akan melirik Investasi IT dalam jangka panjang.Selain itu dengan adanya informasi dan teknologi yang kian berkembang tentunya kita akan memiliki banyak peluang untuk membuka bisnis baru,sehingga

Saya ingin menanyakan,

  1. Bagaimanakah manfaat yang akan didapat oleh suatu perusahaan yang melakukan investasi IT dalam proses bisnis mereka?

  2. Lalu bagaimana peluang serta cara dalam membuka bisnis baru dengan memanfaatkan perkembangan dan keterlibatan IT didalamnya?

1. Bagaimanakah manfaat yang akan didapat oleh suatu perusahaan yang melakukan investasi IT dalam proses bisnis mereka?

Investasi dalam Teknologi Informasi (TI) dari waktu ke waktu semakin meningkat. Penelitian-penelitian sebelumnya mengenai hubungan TI dengan kinerja organisasional menunjukkan hasil yang berbeda-beda pula. Hal ini disebabkan oleh penggunaan definisi dan pengukuran investasi TI yang berbeda-beda.

Nah, permasalahan apa yang akan di alami oleh perusahaan jika melakukan investasi TI dan bagaimana dampaknya terhadap kinerja di organisasional? Ini merupakan masalah yang komplek karena investasi TI hanya merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja perusahan.

Berdasarkan hasil studi kasus yang dilakukan oleh Weill dan Olson 1989, maka ia merekomendasikan bahwa langkah pertama dalam mengatur investasi TI adalah mengetahui dengan tepat apa itu investasi TI. Beberapa usulan ditawarkannya untuk hal tersebut:

  1. Mengadopsi definisi TI yang luas, termasuk semua hardware, software, people, communications(phone, telex, facsimile, satelite, dll.), overhead, training, dan maintenance.

  2. Mengukur dan men-track pengeluaran TI didasarkan pada dasar kecocokan yang bisa berasal dari pendapatan, total biaya, atau biaya pengontrolan manajemen. Pengeluaran TI penting untuk dikelola secara desentralisasi berdasarkan fungsi masing-masing departmen.

Sekarang kita akan membahas mengapa investasi dalam teknologi informasi dilakukan dan apa manfaatnya,

Manajemen biasanya mempertimbangkan TI hanya satu dari banyak kemungkinan investasi yang akan memberikan keuntungan kepada perusahaan. Mereka memilih TI hanya jika mereka percaya bahwa investasi itu akan memberikan hasil yang baik dibanding dengan alternatif lainnya yang tersedia.

Penelitian yang dilakukan oleh Quinn dan Baily (1994) terhadap 100 top manajer perusahaan jasa di Amerika mengemukakan beberapa beberapa manfaat yang dirasakan dalam melakukan investasi TI adalah sebagai berikut:

  • Mempertahankan market share. Market share adalah parameter kunci kesuksesan kinerja para eksekutif. Market share ini dapat dipakai sebagai kekuatan bersaing bagi perusahaan

  • Menghindari bencana kerugian yang lebih besar. Investasi dalam TI dianggap suskses apabila dapat mencegah kerugian yang sangat besar, seperti: kecurangan atau kelalaian kemanaan pengangkutan, tabrakan pesawat terbang, bencana yang disebabkan oleh lingkungan.

  • Menciptakan fleksibilitas dan adaptibilitas yang lebih tinggi. TI merupakan elemen penting dalam infrastruktur perusahaan yang memungkinkan perusahaan tetap bertahan meskipun perubahan lingkungan sangat cepat dan tak terduga.

  • Meningkatkan responsifitas lini produk baru. TI penting bagi perusahaan jasa untuk memelihara atau mengurangi biaya dengan cara membuka beberapa cabang di daerah lain, atau memperkenalkan produk baru. Dengan usaha yang tersebar luas dan beragamnya produk yang ditawarkan, maka TI mempunyai peranan penting dalam memberikan informasi yang cepat untuk menangani seluruh kegiatan.

Referensi

Saya akan menjawab pertanyaan tersebut dengan menjabarkan pertanyaan dengan membagi nya menjadi 2 bagian:

  • Peluang serta cara dalam membuka bisnis baru dan yang kedua perkembangan IT.
  • Keterlibatan IT dalam bisnis dan atau pembuatan bisnis baru.

A. Peluang serta cara dalam membuka bisnis baru dan yang kedua perkembangan IT.

Modern Business Management

Alasan mengapa ini adalah saat yang tepat untuk memulai bisnis kecil yang bisa digunakan untuk membantu Anda mengembangkan bisnis Anda. Sebelumnya, perlu menyewa pegawai pegawai untuk membantu, yang berarti sejumlah kecil uang untuk memulai.

Tapi, semuanya telah berubah. Dunia online telah menciptakan lingkungan di mana Anda bisa memulai dengan biaya saku minimal, karena ada pilihan untuk outsourcing yang sedikit lebih murah daripada mempekerjakan tim karyawan.

Connecting with Costumers

Selain itu, internet telah membuka platform di seluruh dunia yang membuatnya lebih mudah terhubung dengan pelanggan yang tertarik dengan produk atau layanan yang Anda tawarkan. Tidak perlu mengelola gedung perkantoran bata dan bata, karena ada banyak platform yang bisa digunakan untuk mengelola penjualan online dan menawarkan produk kepada pelanggan di seluruh dunia.

Pemasaran jauh lebih efektif bila Anda menggunakan metode penargetan demografis secara online. Karena peluang dengan menggunakan bisnis online memiliki output dan input yang bisa terbilang lebih efisien dan efektif.

B. Keterlibatan IT dalam bisnis dan atau pembuatan bisnis baru.

Satu hal yang perlu dipahami saat mengelola tekanan yang tumbuh di dalam TI adalah bahwa itu bukan lagi pekerjaan satu departemen saja. Penelitian dari Accenture menemukan bahwa 34% perusahaan melihat departemen TI sebagai pendorong utama inovasi, yang turun dari 71% sejak dua tahun lalu.

Pekerja TI modern adalah inovator tech-savvy yang menciptakan perubahan di seluruh organisasi, bukan hanya satu departemen saja. Seiring karyawan menciptakan perubahan di semua tingkat organisasi, wajah baru TI menentang batas-batas yang ada.

Pekerja TI tidak hanya memfasilitasi tujuan bisnis; mereka mendorong perubahan pada tingkat organisasi. CEO bersandar pada TI untuk memberikan keunggulan kompetitif sebanyak yang mereka lakukan untuk strategi pemasaran.

Dari yang dapat saya sampaikan di atas, saya dapat menyimpulkan bahwa:

Dalam membangun dan membuat bisnis baru, peran IT memiliki hal yang dapat dibilang signifikan. Karena dari yang telah di jelaskan di atas bahwa IT memiliki peran yang lebih besar pada periode sekarang dibanding periode-periode sebelumnya yang hanya menjadikan IT sebagai perangkat pembantu. sedangkan pada periode ini IT merupakan perangkat penentu atau perangkat untuk meramalkan masa depan dari suatu bisnis dengan data-data yang dapat diukur dan akurat menggunakan IT itu sendiri.

Referensi: