Bagaimana hewan menghadapi musim dingin?

Musim dingin merupakan salah satu faktor yang terkadang mempengaruhi kesehatan pada hewan. Ketika manusia bisa mencari kehangatan di balik tembok rumah, hewan mencari cara lain agar bisa bertahan hidup di tengah suhu yang membeku.

  1. Berendam dan Bernafas
    Ketika cuaca mulai membeku, anjing laut bisa mengandalkan lapisan lemak tebal di bawah kulitnya. Satu-satunya yang perlu dilakukan oleh mamalia air ini adalah menjaga permukaan air agar tidak membeku untuk lubang pernafasan.

  2. Bulu Tebal
    Satwa yang berasal dari kawasan dingin biasanya dilengkapi dengan bulu yang tebal. Seperti halnya dengan Unta Baktria yang hidup di gurun Gobi ini. Agar bertahan hidup, Unta Baktria memakan es sebagai pengganti air. Berbeda dengan Unta Arab yang sanggup menyimpan 200 liter air dalam sekali teguk, Unta Baktria harus membatasi diri dengan 10 liter es per hari.

  3. Putih dan Hangat
    Carpelai ekor pendek tidak cuma memiliki bulu yang sangat tebal. Selama musim dingin, bulu pundaknya yang biasanya berwarna cokelat, memutih serupa salju. Dengan cara itu mamalia kecil ini lebih sulit dideteksi oleh satwa pemangsa.

  4. Hibernasi
    Beruang terbiasa melakukan hibernasi alias tidur panjang selama musim dingin. Untuk itu mereka menggali lubang di dalam salju atau memanfaatkan gua alami yang ada. Beruang berupaya menyimpan energi dengan memperlambat detak jantung dan proses metabolisme di dalam tubuh. Mamalia berbulu tebal ini juga sering melahirkan selama musim dingin.

  5. Tukang Tidur
    Landak sebaliknya tidak cuma beristirahat selama musim dingin, tetapi benar-benar terlelap. Suhu tubuh satwa berduri tajam itu akan anjlok drastis untuk menyesuaikan dengan suhu sekitar. Baru ketika suhu tubuhnya mencapai 0 drajat Celcius, landak mulai memproduksi panas. Selama cuaca membeku mereka tidak mencari makanan dan hidup dari lemak yang ditimbun selama musim panas.

  6. Setengah Tahun di Alam Mimpi
    Buat hewan pengerat, tidur musim dingin malah bisa berlangsung selama enam bulan. Marmut biasanya mendekam di lubang-lubang bawah tanah bersama kelompok sosialnya. Uniknya, selama tidur satwa ini cuma bernafas dua kali per menit. Suhu tubuhnya pun turun ke kisaran lima drajat Celcius. Usus dan lambung Marmut juga mengecil menjadi cuma separuhnya.

  7. Tidur Terbalik
    Kelelawar tidur terbalik di atap gua selama musim dingin. Untuk menjaga kehangatan tubuh, satwa yang hidup bergerombol itu saling berhimpitan ketika melakukan tidur panjang.

  8. Berpelukan Melawan Dingin
    Memanaskan tubuh dengan saling berpelukan juga menjadi resep Garangan Kerdil yang terperangkap di kebun binatang Jerman. Bahwa mamalia pemakan daging ini bisa menemukan cara melawan hawa dingin, membuktikan kemampuan beradaptasi hewan. Pasalnya Garangan Kerdil berasal dari jantung Afrika dan terbiasa dengan suhu panas.

  9. Liburan Musim Dingin di Afrika
    Ketika cuaca terlalu dingin, burung-burung pengembara dengan mudah terbang ke kawasan yang lebih hangat. Bangau putih ini misalnya memilih berlibur di taman nasional Serengeti, Tanzania, selama salju mendekap Eropa. Jenis bangau lain terbang hingga ke Afrika Selatan, sejauh 10.000 kilometer.

  10. Dari Kutub ke Jerman
    Adapun burung-burung pengembara yang berasal dari kawasan Arktis memilih Jerman sebagai tempat berlindung selama musim dingin. Setiap tahun ribuan angsa liar berkumpul di kawasan Niederrhein.

  11. Menumpuk Bahan Pangan
    Bajing merah selalu menumpuk makanan menjelang musim dingin. Hewan pengerat itu biasanya mengubur makanannya di dalam tanah atau di antara dahan pohon. Bajing mengandalkan ingatan atau indra penciuman untuk menemukan kembali tempat penyimpanan makanan yang mereka buat.

  12. Bantuan Manusia
    Satwa yang tidak tidur selama musim dingin harus mengkonsumsi banyak makanan untuk mempertahankan suhu tubuh. Terutama burung-burung kecil sering kesulitan mencari makanan. Sebab itu penduduk Jerman terbiasa membeli pakan burung dan menyediakannya di balkon atau halaman rumah selama musim dingin.

  13. Panas Buatan
    Kebun Binatang biasanya menyediakan penghangat listrik buat satwa-satwa eksotis. Bisa dilihat betapa Meerkat ini menyukai layanan spesial tersebut. Mamalia unik ini berasal dari gurun Kalahari di Afrika.

  14. Mantel Musim Dingin
    Hewan peliharaan tidak perlu berpikir panjang soal musim dingin. Mereka hidup bersama tuannya di dalam rumah yang nyaman dan hangat. Sementara untuk jalan-jalan sore di tengah cuaca dingin, mereka bisa mengenakan jaket anjing yang tersedia di toko-toko hewan