Bagaimana gaya lukisan gua zaman prasejarah yang ditemukan di Sulawesi Tenggara ?

Berdasarkan hasil penelitian para arkeolog, gua dan ceruk (gua dangkal) yang didapati lukisan prasejarah di Pulau Muna berada di kawasan Liabano, Kotobu. Diantaranya gua Kolumbo, La Kabori, Mentanduro, Gua Toko, dan wa Bose, sedangkan untuk ceruk-ceruknya yang memiliki lukisan prasejarah adalah Ida Malangi, La Nasrofa, La Sabo, dan Tangga Ara. Lukisan gua prasejarah yang terdapat di Pulau Muna (Sulawesi Tenggara) telah banyak diteliti oleh E.A. Kosasih (1977). Bagaimana gaya lukisan gua zaman prasejarah yang ditemukan di Sulawesi Tenggara ?

Gaya Lukisan

image

Lukisan gua di Pulau Muna umumnya memiliki warna coklat seperti dibuat dari tanah liat. Lukisa gua di Pulau Muna didominasi oleh lukisan manusia yang digambarkan dalam berbagai sikap.

Contohnya penggambaran perkelahian dengan menggunakan sejata, memegang sejenis pedang, kegiatan perburuan, menari, seperti menaiki kuda dan bahkan ada yang seperti terbang. Penggambaran manusia dilukiskan dengan bagian anggota badan yang dibentangkan ke arah samping.

Selain itu juga ada lukisan yang berpola menyerupai binatang seperti anjing, babi, buaya atau kadal, kuda, rusa, ular dan sebagainya. Pola matahari dan geometris juga ditemukan dan yang paling menarik adalah penggambaran perahu yang seperti sedang dinaiki.