Taura syndrome merupakan salah satu jenis penyakit yang juga banyak menyerang udang, khususnya vannamei (L. vannamei).
1 Like
Taura syndrome memiliki tiga fase serangan, yaitu akut, transisi, dan kronis. Pada kondisi akut, lesi patognomonik terjadi pada epitelium kutikula, sedangkan pada fase transisi dan kronis penyakit tidak tampak lesi patognomonik dan pendeteksian dilakukan dengan metode molekular dan antibodi. Serangan virus TSV dapat dikenali dengan sejumlah tanda klinis seperti kosongnya perut hingga terjadinya proliferasi warna, karapas yang lunak, perubahan warna ekor udang menjadi merah, kerusakan nekrosis epitel kutikula, serta kematian massal udang vannamei sebesar 40% hingga lebih dari 90% pada fase post-larvae, juvenile, dan dewasa.