Keong mas merupakan salah satu masalah utama dalam produksi padi. Keong mas memiliki morfologi yang sama dengan keong sawah. Lalu bagaimana klasifikasi dan deskripsinya?
Menurut Andrew (1964), Hyman (1967) dalam Pitojo (1996), klasifikasi dari keong emas adalah sebagai berikut:
Phylum : Mollusca
Class : Gastropoda
Subclass : Prosobranchia
Ordo : Megastropoda
Superfamily : Cyclophorae / Architaeniglossa
Family : Ampulliidae
Genus : Pomacea
Species : Pomacea canaliculata
Keong emas (Pomacea canaliculata) mempunyai sifat herbivora poliphagus yang sangat rakus terhadap berbagai jenis tumbuhan air. Tempat tinggal keong emas di alam merpakan tempat yang dapat mendukung keperluan hidupnya, antara lain tersedianya makanan, tempat perlindungan, serta lingkungan yang sesuai untuk berkembangbiak. Cangkang keong emas berwarna coklat muda, dagingnya berwarna putih susu sampai merah keemasan atau oranye.
Keong emas maupun bekicot umumnya merupakan musuh petani karena hewan itu dapat menyerang tanaman padi milik petani. Daging keong mas di Filipina dikonsmsi sebagai bahan makanan manusia, karena cita rasa dan kandungan gizinya yang tinggi.