Secara umum, kekurangan diri mungkin diartikan sebagai suatu hal yang tidak kita sukai dalam diri kita sendiri. Selain itu, kekurangan juga dapat diartikan sebagai sesuatu yang menghambat seseorang dalam mencapai apa yang diinginkan. Dalam hal ini, kekurangan dalam diri seseorang merupakan hal yang relatif karena tergantung dengan pandangan masing-masing. Belum tentu apa yang kita anggap sebagai kekurangan, bagi orang lain juga belum tentu demikian.
Beberapa hal yang biasa saya lakukan untuk menerima kekurangan diri ialah dengan tidak mengatakan hal-hal negatif terhadap diri sendiri dan menggantinya dengan ucapan serta nilai-nilai yang positif. Selain itu, saya juga mulai menulis dan menggali apa saja kelebihan yang saya miliki serta mengubah pandangan terhadap diri sendiri sehingga bisa fokus mengembangkan kelebihan dan menerima kekurangan yang kita miliki.
Nah, kalau Youdics bagaimana cara yang kamu lakukan untuk menerima kekurangan diri?
Well…bagaimana cara saya menerima kekurangan diri ? Ini adalah pertanyaan yang menarik ya. Untuk saya sendiri, cara saya menerima kekurangan diri adalah dengan cara tidak menyalahkan diri sendiri dan tetap bersyukur dengan segala kekurangan yang saya miliki dan sebaliknya, saya lebih memilih untuk berkutat dengan kegiatan mengeksplor dan mengembangkan kelebihan yang saya miliki untuk menutupi kekurangan - kekurangan tadi. Selain itu, saya juga tidak ragu untuk selalu memperbaiki diri dan berusaha melakukan improve diri, terutama di bagian kekurangan - kekurangan saya. Karena pada dasarnya manusia itu akan terus belajar hingga akhir hayatnya.
Untuk pengalaman saya selama ini, dalam menerima segala kekurangan yang ada didiri saya adalah bersyukur dan tetap semangat. Karena dengan begitu saya akan jauh menjudge diri saya pribadi. Dan dengan begitu pula saya berhenti menghakimi diri saya ketika saya tidak dapat melakukan sesuatu seperti orang lain. Bersyukur disini bukan berarti menerima dan tetap pada kelemahan diri saya. Tetapi saya berusaha belajar dan memahami apa yang sebenarnya basic yang ada didiri saya seperti apa dan pasti ada kelebihan didalam diri saya juga. Setidaknya saya punya semangat dan ambisius dari orang lain untuk menutupi kekurangan tersebut. Bukan berarti kekurangan tersebut menjadi penghalang bagi kita untuk meraih apa yang kita inginkan. Tetapi semua dimulai dari rasa bersyukur serta semangat yang kita punya untuk mau menerima kekurangan dan terus mengembangkan basic yang kita punya.
tentu saja untuk bisa menerima kekurangan diri kita harus mengetahui dan menyadari terlebih dahulu kekurangan apa yang kita mmiliki?
awalnya saya hanya peduli dengan kekurangan fisik saya, karena wajah saya tidak simetris. tetapi seiring berjalannya waktu saya bisa menerima itu karena ya mau bagaimana lagi saya harus bersyukur dengan apa yang saya miliki, meskipun awalnya sempat membuat saya merasa kurang percaya diri tetapi dengan mengikuti beberapa akun influencer yang tetap PEDE dengan wajah tidak simetrisnya saya jadi termotivasi untuk tidak terlalu memikirkan hal tersebut.
mengenai kekurangan diri saya yang lain seperti sifat dan sikap, saya membaca buku maupun mendengarkan podcast mengenai self improvement untuk menilai diri sendiri mana yang perlu diperbaiki dan bagaimana sih agar bisa menjadi lebih baik lagi. saat ini juga terdapat banyak sekali artikel yang bisa diakses secara gratis mengenai self improvement ini.
Wah ini pertanyaan yang menarik ya. Kalau saya mungkin dengan berpikir positif akan kekurangan saya, saya mencoba untuk tidak menyalahkan diri sendiri, dan tidak mencoba membanding-bandingkan diri saya dengan orang lain. Menurut saya manusia pasti memiliki kekurangannya masing-masing, tinggal bagaimana kita mengatasi kekurangan tersebut. Saya memiliki banyak kekurangan salah satunya saya agak lambat dalam mencerna pengetahuan, tetapi saya bisa mengatasinya dengan mencatat atau bertukar pikiran dengan teman sehingga dapat mempercepat pemahaman saya. Selain itu, yang terpenting adalah kita harus selalu bersyukur dengan apa yang kita punya.
Bagi saya, menerima kekurangan diri bukan hal yang mudah. Butuh bertahun-tahun untuk saya bisa menerima dan mulai lapang dada dengan diri saya sendiri. Yang saya terapkan pertama adalah untuk mengenali kelebihan dan kekurangan yang ada dalam diri saya. Mencari potensi yang bisa dikembangkan dan melihat kekurangan yang memang sudah ada. Kemudian saya berlanjut pada tahap penerimaan. Bahwa jika memang kekurangan saya tidak bisa diperbaiki, maka itu takdir yang mana menjadikan kekurangan tersebut sebagai satu bagian dari diri saya selamanya. Saya akan tetap menjalani kehidupan dengan kekurangan tersebut. Tahapan ketiga adalah usaha untuk mencintai diri sendiri dengan segala kekurangan dan kelebihan yang ada. Saya sudah menerima diri saya sebagaimana saya dilahirkan, saya memutuskan untuk lebih mencintai diri saya sendiri dan terus berkembang menjadi lebih baik. Dengan tahapan-tahapan tersebut, kini saya bisa menerima kekurangan diri sendiri. Tidak lupa untuk selalu berterima kasih dan mengucapkan hal-hal positif pada diri sendiri.
