Rambut rusak bisa disebabkan oleh berbagai macam faktor, seperti akibat smoothing, terlalu sering melakukan proses styling, atau karena penggunaan pewarna rambut. Proses-proses tersebut dapat membuat rambut jadi kering, kusam, dan rontok. Agar bisa terhindar dari masalah-masalah rambut rusak tersebut, Bagaimana cara merawat rambut yang rusak ?
1. Gunakan Conditioner Setelah Keramas
Cara merawat rambut rusak yang pertama adalah dengan menggunakan conditioner setelah keramas. Jika kamu ingin menjadikan conditioner sebagai salah satu cara untuk mengatasi berbagai masalah rambut rusak seperti, rambut kering dan kusam maka kamu perlu menggunakan produk tersebut pada bagian akar rambut.
Banyak yang takut dan beranggapan jika conditioner lebih baik digunakan hanya pada bagian ujung rambut karena takut membuat kulit kepala menjadi berminyak. Sebetulnya anggapan tersebut tidaklah benar karena produk-produk conditioner di zaman sekarang sudah sangat canggih sehingga tidak akan terasa berat saat digunakan.
2. Pakai Masker Rambut
Masker rambut dapat digunakan sebagai salah satu cara merawat rambut rusak. Masker rambut dapat membuat rambut terhindar dari masalah rambut kering dan kusam. Pilihlah produk masker rambut yang memang ditujukan khusus untuk mengatasi masalah rambut rusak. Masker rambut dapat mengembalikan kelembapan dan nutrisi yang hilang pada rambutmu.
Untuk menjadikan masker rambut sebagai salah satu cara merawat rambut rusak, kamu bisa menggunakan masker rambut secara rutin satu atau dua kali setiap minggunya. Jika kamu tidak ingin repot, kamu bisa dengan mudah membeli produk-produk masker rambut yang tersedia di pusat perbelanjaan. Atau kamu juga bisa membuatnya sendiri dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti madu, lidah buaya, yogurt, alpukat, atau minyak tumbuhan lain.
3. Rajin Memotong Rambut
Cara merawat rambut rusak agar kembali sehat adalah dengan rajin memotong ujung rambut yang rusak. Bagian rambut ujung rambut yang rusak, kering, dan bercabang harus segera dihilangkan dengan dipotong. Rutin memotong bagian ujung rambutmu bisa membuat rambut terhindar dari kerusakan dan terlihat lebih sehat.
4. Gunakan Produk Pelindung Rambut
Jika kamu sering menggunakan alat-alat hair styling seperti hair dryer dan catokan maka kamu wajib menggunakan produk-produk untuk melindungi rambut dari terpaan panas alat tersebut. Selain itu produk-produk pelindung rambut juga dapat melindungi rambut dari terpaan sinar matahari sehingga tidak akan membuatnya menjadi kering.
5. Gunakan Hair Tonic
Hair tonic adalah cara yang cukup efektif untuk memperbaiki rambut rusak. Cara merawat rambut rusak dengan menggunakan hair tonic ini dapat kamu lakukan setiap hari. Hair tonic dapat mengatasi rambut kering dan rontok. Jika kamu menggunakannya setiap hari secara rutin maka kamu akan mendapatkan rambut yang sehat dan tebal.
7. Konsumsi Sayuran Hijau
Cara merawat rambut rusak tidak hanya dari luar, melainkan juga dari dalam. Untuk merawatnya dari dalam kamu perlu mengonsumsi banyak sayur-sayuran hijau. Sayuran-sayuran hijau seperti kangkung, bayam, selada air, dan sawi kaya akan kandungan methyl sulphony methane (MSM) yang bisa berfungsi untuk meningkatkan produksi keratin pada rambut.
8. Pakai Vitamin Rambut
Jika kamu memiliki permasalahan seperti rambut kering dan mengembang maka cara merawat rambut rusak yang satu ini bisa kamu jadikan rekomendasi. Vitamin rambut yang dapat langsung dioleskan pada rambut dapat melembutkan rambut dan membuatnya tidak mengembang. Gunakan produk perawatan rambut kering ini secara rutin agar kembali sehat.
9. Bilas Rambut Menggunakan Cuka Apel
Cara merawat rambut rusak bisa juga dengan menggunakan cuka apel. Cuka apel memiliki beragam khasiat. Selain dapat dijadikan salah satu bahan alami untuk merawat kulit, ternyata cuka apel juga dapat digunakan untuk merawat rambut kering dan mengembang. Cara merawat rambut rusak dengan cuka apel cukup mudah. Kamu hanya perlu mencampurkan cuka apel dan air dengan takaran yang sama 1:1 lalu tuangkan ke rambut dan diamkan selama 5 menit setelahnya bilas bersih. Sifat asam pada cuka apel dipercaya memiliki khasiat yang dapat menyeimbangkan pH pada kulit kepala dan batang rambut.
10. Jauhi Hair Spray dan Styling Gel
Jika kamu memiliki permasalahan rambut rusak maka kamu perlu menjauhi produk-produk pengeras rambut seperti hair spray, styling gel, dan produk-produk serupa lainnya. Produk-produk ini dapat membuat rambut menjadi cepat kotor dan juga sarang jamur. Selain itu, bahan kimia yang terdapat dalam produk-produk tersebut dapat merusak rambut dan membuatnya semakin lemah serta rapuh.
Rambut adalah mahkota perempuan. Oleh karena itu, segala cara pasti dilakukan untuk membuat rambut tetap terlihat indah. Namun, seringnya menggunakan alat penata rambut yang panas, paparan sinar matahari, hingga produk pewarnaan rambut membuat rambut menjadi rusak. Berikut adalah tips untuk merawat rambut yang rusak :
1. Memilih sampo yang cocok
Sampo yang berguna membersihkan rambut memiliki peran penting dalam mengembalikan kesehatan rambut. Diperlukan sampo yang dapat membantu merawat serta melembabkan kulit kepala dan rambut. Agar rambut sehat, tidak mudah rontok, serta terkunci kelembapannya dan tidak kusam. Sehingga rambut tampak berkilau dan terasa lebih lembut.
2. Rajin menggunakan masker rambut
Penggunaan masker juga bisa membuat rambut rusak jadi lebih sehat dengan menggunakan masker alami yang terbuat dari lidah buaya, alpukat, atau madu minimal dua kali seminggu agar rambut kembali halus.
3. Selalu memakai kondisioner
Untuk yang memiliki rambut rusak, penggunaan kondisioner wajib hukumnya untuk digunakan setiap sehabis keramas. Cukup aplikasikan dari bagian tengah rambut hingga ke ujung, lalu diamkan selama beberapa menit agar kondisioner dapat meresap.
4. Jangan lewatkan penggunaan vitamin rambut
Cara merawat rambut rusak yang selanjutnya adalah vitamin. Vitamin rambut juga nggak kalah penting. Produk yang biasanya berbentuk minyak ini mengandung banyak vitamin dan kandungan lain yang dapat mengembalikan kesehatan rambut. Gunakanlah dalam keadaan rambut masih setengah kering atau sebelum tidur.
5. Rutin trimming rambut
Salah satu cara yang paling mudah dalam memperbaiki rambut yang rusak adalah dengan melakukan trimming . Trimming sendiri merupakan pemotongan pada ujung rambut, biasanya satu hingga dua senti. Hal ini berguna untuk membuang ujung rambut yang pecah dan bercabang tanpa mengubah bentuk rambut.
6. Menghindari alat penata rambut yang panas
Rambut yang rusak biasanya rentan terhadap panasnya alat penata rambut. Jadi, ada baiknya mengurangi penggunaan alat-alat tersebut. Namun, jika memang harus menggunakannya, agar tidak semakin rusak, pastikan menggunakan serum atau heat protector sebelum menata rambut.
7. Jangan terlalu sering keramas
Keramas terlalu sering ternyata bukan berarti membuat rambut menjadi semakin bersih. Justru, hal ini akan membuat akar rambut menjadi lebih mudah lepek, namun akan terasa kering dan kasar di bagian batang rambut. Cukup keramas dua hari sekali agar rambut tidak semakin rusak.
1. Potonglah ujung rambut yang bercabang.
Cara terbaik mengatasi ujung rambut yang bercabang adalah dengan memotong sedikit ujungnya. Meskipun banyak produsen produk perawatan rambut yang menjanjikan bahwa produknya mampu mengatasi rambut bercabang, solusinya hanya dipotong, bukan diperbaiki. Dengan membuang bagian yang bercabang, rambut akan terlihat lebih sehat dan batang rambut kembali pulih. Biasakan memotong ujung rambut setiap 6-12 minggu, tergantung panjang, tekstur, dan model rambut.[1]
Pastikan penata rambut menggunakan gunting yang sangat tajam. Mintalah ia menggunting tisu basah lalu periksalah hasilnya. Jika ada serat pada potongan tisu, carilah penata rambut lain.
Potonglah rambut sesuai kebutuhan. Kerusakan ujung rambut akan semakin parah jika terkena panas, klorin, dan lain-lain.
Beri tahu penata rambut agar ia tidak mengeringkan atau menata rambut Anda menggunakan alat yang panas sebab cara ini membuat rambut rusak semakin rusak.
2. Sisirlah rambut basah dengan hati-hati.
Rambut basah cenderung lebih mudah rusak. Jangan menggosok rambut kuat-kuat saat mandi di bawah pancuran atau memuntir rambut dengan handuk agar cepat kering. Gunakan sisir bergigi jarang untuk merapikan rambut dimulai dari ujung rambut lalu naik sedikit demi sedikit sampai ke akar rambut. Anda boleh menyisir rambut saat masih basah, tetapi sebelumnya, gunakan produk perawatan untuk melepaskan rambut yang kusut
3. Jangan menggunakan alat penata rambut yang panas.
Rambut yang sering terkena panas biasanya terlihat kusam dan lebih mudah rusak. Oleh sebab itu, jangan sering-sering menggunakan alat pemanas saat menata rambut. Biarkan rambut kering dengan sendirinya lalu terapkan teknik menata rambut tanpa pemanas, misalnya menggunakan rol rambut atau membungkus rambut dengan kain.[3]
Oleskan produk untuk melindungi rambut dari panas sebelum menggunakan pengering, pengikal, dan pelurus rambut. Biasakan menggunakan alat penata rambut dengan suhu yang tidak terlalu panas, alih-alih menyetel suhunya setinggi mungkin.
Agar rambut tidak rusak saat terkena panas, gunakan alat penata rambut dari bahan keramik berisi keratin dan minyak argan .
4. Jangan menata rambut menggunakan cat dan bahan kimia yang lain.
Menghilangkan warna rambut ( bleaching ) lalu mengecatnya dengan warna lain berdampak sangat buruk bagi rambut. Cara ini membuat rambut mudah putus, rontok, dan kepala mengalami kebotakan. Proses pengeritingan atau pelurusan permanen juga harus dihindari sebab bisa merusak rambut
