Bagaimana cara mengawinkan ikan neon tetra ?

Neon tetra

Neon tetra adalah ikan yang sangat mudah dikembangbiakkan, baik oleh seseorang yang belum berpengalaman sekalipun. Ikan ini tidak membutuhkan perlakuan khusus dan akan segera bertelur ketika telah matang seksual.

Bagaimana cara mengawinkan ikan neon tetra ?

Seperi jenis tetra-tetra yang lain, neon tetra sangat mudah dikawinkan dalam akuarium. Yang dibutuhkan hanyalah ikan jantan, ikan betina, akuarium, dan air yang bersih. Anda tidak perlu menambahkan filter atau aerator dalam akuarium kawin ini,

Misalnya untuk akuarium kecil dengan ukuran 50 x 30 x 30 cm dapat diisi dengan 5 hingga 10 pasang ikan neon tetra siap kawin. Air dalam akuarium cukup diisi setengahnya saja karena kebiasaan ikan neon tetra di alam adalah bertelur di tepian sungai yang tidak terlalu dalam. Dalam akuarium tersebut dapat ditambahkan tumbuhan air atau ijuk sebagai medium penempelan telur.

Masukkanlah neon tetra dalam akuarium di sore hari, karena ikan ini biasanya akan mulai kawin di pagi hari. Setelah dimasukkan dalam akuarium, si jantan umumnya akan mengejar-ngejar si betina sebagai ritual sebelum kawin. Paginya akan ditemukan telur-telur telah menempel di medium yang disediakan, dan dapat dipindahkan di tempat lain yang diinginkan. Jangan mencampur ikan dengan telur dalam waktu lama, karena ikan yang kelelahan kawin dapat memakan telurnya sendiri. Seekor neon tetra betina dalam sekali perkawinan dapat menghasilkan 100 hingga 200 butir telur.

Telur-telur yang berhasil dibuahi akan berwarna bening setelah beberapa jam, sedangkan telur yang tidak berhasil dibuahi akan berwarna putih dan tidak akan menetas. Telur-telur yang berhasil dibuahi akan menetas dalam waktu 2 hingga 3 hari tergantung suhu di tempat tersebut. Setelah menetas, neon tetra kecil dapat diberi makan dengan plankton semisal artemia kecil untuk memicu pertumbuhannya. Dapat juga diberi makan kuning telur rebus atau tepung ikan.

Sumber: