Sejak saya pindah kota, saya sering mengalami pilek, namun datangnya pada waktu tertentu seperti ketika pagi hari saat dingin. Gejalanya termasuk bersin, gatal pada mata, mulut, tenggorokan, dan langit-langit mulut, namun tidak nyeri. Cairan yang dikeluarkan hidung juga bening dan cair.
Setelah saya ke dokter, ternyata saya mengalami alergi. Kira-kira adakah cara untuk menghindari alergi tanpa minum CTM dan sejenisnya?
Satu hal yang harus diingat ketika berniat untuk “menyembuhkan” alergi adalah menghindar dari barang pencetus alergi (allergen).
Tutup Jendela
Terutama bila Anda alergi pada serbuk sari bunga atau debu dari luar rumah. Enutup jendela akan mengurangi partikel allergen yang masuk ke rumah Anda.
Cuci Semua Alergen
Ketika Anda baru pulang, secara tidak sengaja, Anda telah membawa allergen pada pakaian dan tubuh Anda. Meninggalkan sepatu di luar, mengganti baju, serta mandi setelah pulang dapat mengurangi munculnya alergi.
Gunakan Masker
Pemakaian masker dapat membantu Anda menaring alergen ketika Anda terpaksa harus membersihkan rumah dari debu atau partikel lain.
Mengatur Pola Makan Sehat
Sebuah penelitian menemukan bahwa anak yang pola makannya terdiri dari sayuran segar, buah, dan kacang—terutama anggur, apel, jeruk, dan tomat, memiliki lebih sedikit gejala alergi.
Perbanyak Minum Cairan
Bila merasa hidung tersumbat dan tenggorokan gatal, perbanyaklah minum air, atau jus. Meminum yang hangat juga lebih baik, karena uapnya dapat melonggarkan hidung.
Pelajari Cara Membersihkan Rumah yang Aman
Rumah yang bersih dapat mengurangi gejala alergi, namun cara membersihkan rumah juga harus aman, karena beberapa bahan kimia dapat memperburuk gejala alergi. Gunakanlah bahan pembersih yang alami seperti cuka atau baking soda. Anda juga dapat memakai vacuum cleaner dengan filter HEPA agar bisa menyaring allergen. Namun bila gejala alergi Anda sangat parah, Anda bisa minta tolong orang lain untuk membersihkan rumah.
Gunakan Penguapan
Menghirup uap air dapat eredakan gejala alergi. Duduklah di hadapan baskom berisi air panas, kemudian letakan handuk di kepala agar uap dari air panas tersebut terjebak di area handuk.
Hindari Asap Rokok, atau Asap Lain
Asap rokok dapat memperburuk gejala alergi. Pilihlah area yang dilarang untuk merokok ketika Anda keluar rumah.
Pertimbangkan Akupuntur
Beberapa studi belum bisa menjelaskan hubungan antara akupuntur dengan alergi. Bila Anda ingin tahu, cobalah konsultasikan ke dokter apakah Anda boleh melakukan akupuntur untuk alergi Anda.
Ketahui Pemicu Alergi Anda
Anda bisa konsultasikan ke dokter kulit untuk mengetahui penyebab alergi Anda. Biasanya akan dilakukan test alergi kulit.
Sumber:
Webmd