Bagaimana cara memilih sabun antiseptik?

cara memilih sabun antiseptik

Bagaimana cara memilih sabun antiseptik?

Bakteri, jamur, dan virus memang ada banyak di sekitar Anda. Jika sistem imun sedang tidak baik, Anda akan lebih mudah untuk terkena berbagai macam penyakit. Anda dapat mencegah hal tersebut dengan menggunakan sabun antiseptik sehingga kebersihan dan kesehatan tubuh selalu terjaga.

Memilih sabun antiseptik memang terlihat mudah, tetapi ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. Kami akan memberi tips memilih sabun antiseptik agar sesuai dengan kulit Anda.

Memilih sabun antiseptik tidak dapat sembarangan. Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. Simak tips dari kami untuk menemukan sabun antiseptik yang pas untuk melindungi kulit Anda.

Pilih berdasarkan jenis sabun


Seperti yang sudah Anda ketahui, terdapat 2 jenis sabun yang dapat Anda temui di pasaran, sabun batang dan cair. Keduanya memiliki kelebihannya masing-masing. Berikut ini adalah penjelasannya untuk Anda.

1. Sabun batang, pilihan ekonomis dan ramah lingkungan

Sabun batang, pilihan ekonomis dan ramah lingkungan

Sekarang ini, pengguna sabun batang mungkin sudah tidak sebanyak dulu. Namun, sabun batang tetap menjadi pilihan karena harganya yang relatif lebih ekonomis dibanding dengan sabun cair.

Jika Anda memiliki alergi terhadap wewangian, sabun batang juga dapat menjadi pilihan. Kandungan pewangi di dalam sabun batang tidak sebanyak sabun cair sehingga lebih aman. Selain itu, sabun batang lebih menyerap minyak dan kotoran sehingga pas untuk pemilik kulit berminyak.

Kelebihan sabun batang lainnya adalah kemasannya terbuat dari bahan kardus. Kemasan ini lebih ramah lingkungan karena dapat didaur ulang kembali.

Sayangnya, sabun batang juga memiliki pH yang lebih tinggi sehingga bisa membuat kulit menjadi kering. Penyimpanannya pun harus lebih baik karena teksturnya akan berubah jika disimpan di tempat yang kelembapannya tinggi.

2. Sabun cair, lebih melembapkan dan higienis

Sabun cair, lebih melembapkan dan higienis

Dibandingkan sabun batang, sabun cair memiliki kandungan air yang lebih banyak sehingga dapat lebih melembapkan kulit Anda. Penggunaan sabun cair pun lebih praktis dan higienis karena sudah memiliki wadah yang tertutup rapat. Anda dapat menggunakan sabun cair untuk lebih dari satu orang.

Sayangnya, penggunaan sabun cair cenderung lebih boros dibandingkan sabun batang. Bentuknya yang cair membuat Anda cenderung menggunakan sabun lebih banyak untuk seluruh badan.

Perhatikan kandungan bahan aktifnya


Perhatikan kandungan bahan aktifnya

Dahulu, sabun antiseptik menggunakan bahan aktif triclosan pada sabun cair dan triclocarban pada sabun batang. Namun, bahan ini ternyata menyebabkan kulit menjadi kering dan iritasi, memicu perubahan hormon, serta mencemari lingkungan. Alhasil, penggunaannya pun dilarang oleh Food and Drugs Administration (FDA).

Para produsen sabun antiseptik kemudian mengganti bahan tersebut dengan bahan lainnya yang lebih ramah di kulit dan lingkungan. Jika Anda bermasalah dengan jerawat, Anda dapat memilih bahan sulfur dan tea tree oil yang efektif melawan bakteri penyebab jerawat.

Selain itu, ada juga bahan alami lainnya, seperti thymol, madu, lemon, jahe, dan lainnya, yang ampuh melawan bakteri. Penggunaan bahan alami ini membuat sabun antiseptik lebih ramah di kulit Anda.

Di samping bahan alami tersebut, povidone iodine dan chloroxylenol merupakan pilihan yang tepat sebagai zat antiseptik. Bahan tersebut mampu membunuh bakteri dan jamur, serta bisa dijadikan bahan perawatan luka ringan.

Pemilik kulit kering dan sensitif harus lebih berhati-hati dalam memilih


Pemilik kulit kering dan sensitif harus lebih berhati-hati dalam memilih

Beberapa produk sabun antiseptik membuat kulit Anda kering dan menjadi kemerahan. Untuk mengatasi hal itu, Anda dapat memilih sabun antiseptik yang dilengkapi dengan pelembap. Bahan seperti Aloe vera dan madu bisa Anda pilih karena dapat berperan untuk melembapkan kulit Anda.

Bagi Anda yang membeli sabun antiseptik cair, hindari sabun yang mengandung sodium laureth sulfate (SLS). SLS merupakan bahan yang sering Anda temui dalam produk sabun dan shampoo. Sebenarnya, bahan ini tidak berbahaya untuk kulit, tetapi dapat menyebabkan kulit Anda menjadi kering dan tidak baik untuk pemilik kulit sensitif.