Bagaimana cara memilih clay mask?

Bagaimana cara memilih clay mask?

Salah satu jenis masker yang banyak digemari adalah clay mask, masker berbahan dasar abu vulkanik atau sedimen yang kaya mineral.
Bagaimana cara memilih clay mask?

Merawat wajah merupakan ritual yang harus dilakukan oleh para wanita agar kulit tampak cantik, cerah, dan awet muda. Salah satu jenis masker yang banyak digemari adalah clay mask, masker berbahan dasar abu vulkanik atau sedimen yang kaya mineral. Ada banyak merek clay mask di pasaran, seperti Innisfree, Freeman, atau Garnier.

Jika Anda sedang mencari tahu tentang clay mask, di bawah ini akan memberikan informasi tentang clay mask bagaimana cara memilihnya.

Apa itu clay mask?


Apa itu clay mask?

Clay mask merupakan masker yang banyak digemari oleh banyak wanita. Masker ini berasal dari abu vulkanik maupun sedimen yang kaya akan mineral, seperti magnesium, kalsium, bersi, silika, dan potasium. Clay mask berbeda dengan mud mask atau masker lumpur. Secara umum, keduanya berfungsi untuk mengangkat kotoran pada kulit Anda. Namun, mud mask lebih berfungsi untuk melembapkan kulit, sedangkan clay mask berfungsi untuk mengangkat minyak berlebih.

Fungsi clay mask membuat masker ini lebih cocok digunakan untuk Anda dengan kulit normal sampai berminyak. Namun, ada beberapa produk yang diformulasikan untuk kulit sensitif dan kering. Tidak hanya untuk kulit wajah, clay mask juga dapat Anda gunakan untuk badan serta rambut Anda.

Setelah mengetahui fungsi clay mask, kami akan menjelaskan tentang cara memilih produk yang tepat. Perhatikan beberapa poin berikut agar Anda mendapatkan produk yang sesuai.

Pilih jenis clay berdasarkan jenis kulit


Ada berbagai jenis clay sehingga Anda perlu memilihnya berdasarkan jenis kulit Anda. Berikut ini adalah berbagai jenis clay yang digunakan pada masker.

1. Bentonite clay untuk kulit normal sampai berminyak

Bentonite clay untuk kulit normal sampai berminyak

Bentonite merupakan clay yang berasal dari abu vulkanik. Namanya diambil dari nama Fort Benton, Wyoming, tempat bentonite banyak ditemukan. Jika Anda kurang yakin tentang tipe kulit Anda, pilihlah bentonite clay. Bentonite clay juga dapat mengurangi rasa gatal karena psoriasis dan eczema. Selain untuk masker, bentonite juga bermanfaat untuk mengobati gangguan pencernaan ketika dikonsumsi.

2. Kaolin clay untuk kulit berjerawat

Kaolin clay untuk kulit berjerawat

Selain bentonite, kaolin juga merupakan jenis clay yang banyak digunakan pada masker. Kaolin atau dikenal dengan nama lain China clay pertama kali ditemukan di KaoLing, sebuah lembah di Cina. Ada beberapa jenis kaolin seperti putih, kuning, dan merah. Kaolin putih merupakan kaolin yang banyak digunakan sebagai masker. Teksturnya yang halus sangat cocok untuk kulit wajah. Kaolin dapat bersifat sebagai disinfektan yang berfungsi untuk mengurangi jerawat serta iritasi pada kulit.

3. Fuller’s earth clay untuk kulit yang sangat berminyak

Fuller’s earth clay untuk kulit yang sangat berminyak

Fuller’s earth dinamai berdasarkan para pekerja tekstil “Fuller”. Fuller’s earth clay berasal dari sedimen dengan kandungan mineral terbanyaknya aluminum magnesium silicate. Awalnya clay ini digunakan untuk menghilangkan noda minyak pada kain. Oleh karena kemampuannya tersebut, clay ini mulai dijadikan bahan masker untuk menyerap minyak berlebih pada kulit. Namun, jenis clay ini cukup jarang ditemui di pasaran Indonesia.

4. French green clay untuk kulit sensitif

French green clay untuk kulit sensitif

Sesuai namanya, french green clay pertama kali ditemukan di selatan Perancis. Warna hijau pada clay ini berasal dari alga dan rumput laut cokelat atau kelp. Selain mineral, french green clay juga mengandung fitonutrien yang berasal dari alga dan kelp tersebut. Jenis clay ini bermanfaat untuk mengurangi inflamasi, seperti jerawat, reaksi alergi pada kulit, dan sunburn. Meskipun clay ini cocok untuk kulit sensitif, gunakan satu kali saja dalam seminggu agar kulit Anda tidak kering.

5. Rhassoul clay untuk mencegah penuaan kulit

Rhassoul clay untuk mencegah penuaan kulit

Jenis clay asal Maroko ini lebih kaya kandungan mineralnya, terutama silika, magnesium, dan potasium. Kandungan mineral rhassoul ini dapat mengembalikan elastisitas kulit, mengencangkan, dan merevitalisasi kulit. Teksturnya lebih lembut sehingga dapat digunakan dalam jumlah sedikit sebagai sabun. Rhassoul clay digunakan oleh wanita di daerah Afrika Selatan sebagai masker kulit dan rambut selama ratusan tahun.

Perhatikan bahan aktif lainnya


Perhatikan bahan aktif lainnya

Kebanyakan produk yang dijual tidak hanya mengandung clay, tetapi juga diformulasikan dengan bahan lainnya untuk mempercantik kulit Anda. Bahan-bahan aktif lainnya kebanyakan berasal dari tanaman, seperti teh hijau, tea tree oil, madu, serta buah-buahan lainnya. Bahan yang digunakan di dalam clay mask berguna untuk melembapkan kulit, menghilangkan jerawat, sampai membantu mengencangkan kulit.

Hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan clay mask


Hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan clay mask

Sama seperti menggunakan masker lainnya, Anda perlu membersihkan wajah terlebih dahulu sebelum mengaplikasikan clay mask. Pastikan Anda mencuci wajah sampai bersih dan pastikan juga tidak ada bekas makeup yang tersisa di wajah Anda. Kulit yang bersih membuat clay mask lebih efektif digunakan. Anda dapat mengaplikasikan clay mask dengan kuas maupun tangan Anda. Jika Anda ingin mengaplikasikan dengan tangan, pastikan tangan Anda sudah dicuci bersih.

Oleskan clay mask pada wajah Anda dengan lapisan yang tidak terlalu tebal. Tunggu 10-15 menit sesuai saran penggunaan sambil menikmati musik atau film favorit Anda. Jangan sampai terlalu lama agar tidak over dry karena dapat membuat kulit Anda kering bahkan iritasi.

Selanjutnya, basahkan handuk wajah dengan air hangat dan bersihkan clay mask dengan gerakan memutar. Pastikan tidak ada clay mask yang tersisa pada bagian dekat rambut, alis, dan hidung Anda. Setelah wajah Anda bersih dari clay mask, ambil handuk kering dan tepuk-tepukan pada wajah Anda hingga tidak terlalu basah. Seperti perawatan wajah pada umumnya, gunakanlah pelembap setelah selesai menggunakan clay mask.