Kelebihan dari pangsit ini adalah perpaduan teksturnya yang renyah dan kriuk di bagian luar, dan kenyal-kenyil di bagian dalamnya. Pangsit ini juga tetap renyah dan empuk meskipun sudah dingin.
Bahan-bahan
- 10 lembar kulit pangsit
- 3 siung bawang putih
- 1/2 sdm garam
- 1/2 sdt gula pasir
- 2 buah cabai rawit merah (sesuai selera)
- 3 sdm minyak untuk menumis
- 1 batang bawang daun
- 2 batang seledri
- 300 ml air
- 5 sdm tepung tapioka
- 2 sdm tepung terigu, dicampur bersama air 4 sdm untuk membuat lem
- minyak untuk menggoreng
Langkah
- Panaskan teflon, beri minyak untuk menumis bawang putih, cabai rawit, seledri dan daun bawang yang telah diiris halus sampai layu.
- Masukkan air 100 ml, beri garam dan gula pasir.
- Sambil menunggu mendidih, buat adonan dari air 100ml dengan tepung tapioka sebanyak 5 sendok makan.
- Bila sudah mendidih, kecilkan apinya, masukkan adonan tapioka, aduk terus hingga adonan menjadi bening seperti yang foto.
- Matikan apinya. Ambil 1 lembar kulit pangsit, isi dengan adonan aci secukupnya. Oles pinggir kulit pangsit dengan adonan tepung terigu yang telah dicampur air.
- Tutup kulit pangsit menjadi bentuk segitiga. Lakukan hingga adonan habis.
- Panaskan minyak goreng dalam wajan untuk menggoreng pangsitnya. Goreng sampai kuning keemasan. Bila sudah matang angkat dan tiriskan.
- Makanan ini enak disantap selagi hangat.