Bagaimana cara membuat foto kembang api yang menarik dan tajam

foto kembang api

Foto kembang api menjadi menu wajib saat terjadi pesta kembang api yang diselenggarakan minimal setiap malam tahun baru atau malam-malam meriah lainnya. Bagaimana cara membuat foto kembang api yang menarik dan tajam?

Belfot membagikan 7 tips memotret kembang api agar foto kembang api saat tahun baru menjadi lebih oke, bisa di cek langsung:

  1. Jangan Menebak Arah Kembang Api
    Salah satu kesulitan utama memotret kembang api adalah karena arah munculnya susah ditebak, karena itu jangan menebaknya. Cukup arahkan lensa dan set zoom anda supaya bisa menyapu area yang cukup luas. Dengan begitu, dimanapun munculnya kembang anda bisa memotretnya dengan baik. Baru setelah anda mengeditnya di komputer, kita bisa crop foto sesuai selera.

  2. Tripod Wajib Dipakai
    Sehebat apapun tangan menjaga kestabilan kamera, akan sangat sulit menghasilkan foto kembang api yang tajam dan tidak berbayang. Anda wajib membawa tripod jika menginginkan foto kembang api yang layak dipajang di ruang tamu atau di upload di komunitas foto. Selain tripod standar yang agak merepotkan, anda juga bisa memanfaatkan Gorillapod. Selain tripod, jika anda memiliki shutter release bawa dan pakailah. Dengan shutter release, mata anda akan bisa bebas mengawasi langit sehingga kemungkinan anda memperoleh momen yang pas lebih besar.

  3. Gunakan Resolusi Terbesar Kamera Agar Foto Kembang Api Anda Oke Di Crop
    Gunakan ukuran foto terbesar yang bisa dihasilkan kamera anda. Set ukuran file Large dikamera anda. Jadi saat mau di crop, hasil foto yang sudah dipotong masih cukup bagus untuk dicetak ukuran besar. Lebih ideal lagi jika kamera memiliki fitur RAW, manfaatkanlah. Jangan lupa gunakan ISO rendah 100 atau 200 agar noise terjaga.

  4. Matikan Autofokus
    Karena arah munculnya lumayan acak dengan gerakan yang cukup cepat ditambah kondisi minim cahaya, autofokus kamera akan keteteran. Matikan autofokus dan gunakan fokus manual. Cara paling mudah adalah di manual fokus, set fokus lensa di infinity . Satu lagi, jangan lupa saat anda mengubah zoom lensa, set fokus yang baru.

  5. Matikan Flash
    Flash dikamera anda tidak akan berguna sama sekali saat pemotretan kembang api karena jangkauannya yang pendek dan bahkan bisa memperburuk foto karena menerangi daerah yang tidak perlu, karena itu matikan.

  6. Tips Setting Eksposur
    Lebih baik gunakan mode manual eksposur, dan untuk kondisi pemotretan kembang api pada umumnya, pakai setting eksposur berikut: Kecepatan kembang api normal: Aperture F/16 – Shutter 2 detik dan ISO 100 atau Aperture: f/14 – shutter 2 detik dan ISO 200; Kembang api rentetan cepat: Aperture: f/18 – Shutter 1.25 detik dan ISO 100

  7. Memotretlah Sebanyak – banyaknya
    Karena anda tidak perlu membeli film, jangan batasi diri, bidik dan jepret sebanyak yang anda mau. Makin banyak anda jepret, paling tidak makin banyak foto bagus yang bisa didapat.

Selamat menghasilkan foto kembang api tahun baru anda :slight_smile: