Bagaimana Cara Melatih Public Speaking di Rumah?

penunjang-karier-ini-tips-punya-kemampuan-public-speaking-yang-baik-JypuVSPJQp
Berbicara di depan umum adalah hal yang menakutkan bagi sebagian orang. Tapi, hal itu bisa diubah dengan banyak latihan, dan kamu dapat melakukannya di rumah.

Yuk bagikan pengalaman kalian tentang public speaking dan sampaikan tips-tips lainnya tentang melatih public speaking!

4 Likes

menurut saya ada beberapa cara dalam melatih public speaking di rumah, yaitu:

  1. Bicaralah ke dinding
    Kita bisa berlatih dengan berbicara di dinding setidaknya selama dua menit. Tujuannya yaitu untuk melatih meningkatkan kepercayaan diri dan meningkatkan energi ketika berbicara kepada audiens.

  2. Rekam dirimu saat berbicara
    Cara lainnya yaitu dengan merekam diri sendiri kemudian melihatnya kembali. Cara ini bisa dibilang tercepat untuk melatih public speaking kita. Dengan melihat rekaman kita kita bisa mengetahui kekurangan kita dalam melakukan public speaking

  3. Berbicara pada cermin
    Untuk bebrbicara pada cermin kita bisa berpura-pura berbicara, menjawab pertanyaan atau berpidato selama 1 menit. Berbicara pada cermin bisa melatih ekspresi wajah kita dan membatu memperkuat emosi terhadap suatu topik.

2 Likes

Pengalaman saya sendiri belajar public speaking itu melalui youtube dan membaca buku. Pada platform youtube, biasanya saya mencatat hal-hal penting yang telah disampaikan kemudian setelah itu saya mengungkapkannya kembali dengan menggunakan bahasa saya sendiri dengan intonasi dan kalimat yang baik. Kemudian, dengan membaca buku selain dapat memperluas wawasan dan pengetahuan, membaca buku juga dapat menambah kosa kata yang kita miliki sehingga dapat mendukung seseorang dalam berbicara serta memperlancar seseorang untuk menyampaikan informasi kepada orang lain.

Tips yang dapat saya berikan dalam melatih public speaking antara lain:

  1. Sering melakukan diskusi atau memberikan pendapat dengan orang lain
  2. Membaca buku
  3. Berlatih
2 Likes

Menurut saya, salah satu tips untuk melatih public speaking adalah dengan mengurangi suara jeda atau “umm”. Untuk yang masih belajar hal ini sangatlah wajar terjadi, tapi dengan mengurangi hal tersebut menandakan bahwa kita bisa menjadi public speaking yang baik.Untuk menguranginya kita dapat mengganti dengan kontak mata atau bahasa tubuh, yang kedua bisa dengan diam sejenak, dan yang terakhir bisa lebih fokus terhadap argumen yang kita ingin sampaikan

1 Like

Menurut saya melatih diri dalam public speaking dapat dimulai dari beberapa hal, :

  1. Berangkat dari adanya rasa kepercayaan diri.
    Bandura menjelaskan bahwa kepercayaan diri sendiri sebagai bentuk keyakinan diri pada seseorang karena mampu berperilaku sesuai kebutuhan dalam memenuhi keinginan atau pencapaian yang menjadi harapan. Rakhmat menyebutkan bahwa orang yang memiliki perasaan rendah diri akan menghadapi kesulitan dalam mengkomunikasikan gagasan kepada orang lain maupun terbentuknya rasa takut untuk dapat berkomunikasi di depan umum yang disebabkan karena pemikiran irrasional tentang pandangan orang lain terhadapnya (dalam Siska, Sudardjo, & Purnamaningsih, 2003).
  2. Belajar
    Menurut teori belajar behavior Thorndike (koneksionisme) bahwa proses dibentuk dari adanya trial and eror atau dengan kata lain hasil proses belajar berkaitan/berikatan kuat dari koneksi/hubungan stimulus dan respon. Trial and eror sendiri dijadikan sebagai penunjuk panjang waktu dari usaha yang gagal dalam upaya mencapai tujuan. Kaidah belajar dengan proses trial and eror juga harus memperhatikan 3 prinsip diantaranya, ;
    (a) Hukum kesiapan, apabila organisme punya kesiapan maka mampu melaksanakan kesiapan yang dimiliki dan akan mendapat kepuasan dari apa yang dilakukan dan sebaliknya apabila organisme tidak punya kesiapan. Jika diaplikasikan dalam belajar public speaking maka dipersiapkan diri daat hendak tampil baik materi, pembawaan sikap, intonasi suara, mimik wajah, dan kesiapan mental (b) Hukum latihan, semakin banyak berlatih maka hubungan stimulus dan respon akan semakin kuat dan sebaliknya jika jarang berlatih. Aplikasi pembelajaran public speaking juga penting dalam melakukan latihan terus menerus, dapat dilakukan dengan mandiri misalnya berbicara di depan cermin atau berbicara dihadapan teman ataupun memperbanyak pengalaman public speaking di beberapa acara. (c) Hukum pengaruh, kekuatan/kelemahan dari hasil belajar didasarkan pada pengaruh dari hasil respon. Jika perilaku yang dilakukan mendapatkan respon menyenangkan maka akan hubungan stimulus dan respon akan menguat. Pengalaman hasil yang menyenangkan tentunya akan mendorong keinginan untuk tetap belajar sehingga dari setiap upaya yang dilakukan coba perhatikan kelebihan apa yang telah dilakukan.
    Intinya, teruslah berkeinginan untuk belajar. Banyak dari orang mengatakan tidak siap karena beberapa sebab, hal ini terjadi hanya karena kurangnya kesadaran diri terhadap potensi yang dimiliki serta minim latihan. Selain itu, ketika berlatih dan mendapati respon dari stimulus yang dikeluarkan kurang menyenangkan menyebabkan hal tersebut mendorong diri untuk tidak melakukan latihan kembali. Padahal dengan kesalahan/kekeliruan dapat diketahui letak kekurangan yang nantinya dapat diperbaiki dan menjadikan peningkatan kualitas diri.
  3. Ubah pemikiran irrasional menjadi rasional
    Konsep pemikiran Albert Ellis, bahwa perilaku bermasalah adalah saat individu terbelenggu dengan pemikiran irrasional. Emosi dan pikiran merupakan dua hal yang berkesinambungan. Dalam berperilaku orang membutuhkan emosi dan pikiran. Terkadang orang dalam berperilaku dipengaruhi oleh pikiran irrasional yang belum tentu akan terjadi sehingga menyebabkan ketidaksesuain perilaku. Dalam upaya peningkatan kemampuan public speaking misalnya, belum melakukannya sudah memikirkan beberapa respon negatif yang akan didapatkan nantinya sehingga dalam pelaksanaannya kurang maksimal.

Sumber :
Siska, Sudardjo, & Purnamaningsih., E., H. (2003). Kepercayaan Diri dan Kecemasan Komunikasi Interpersonal pada Mahasiswa. Jurnal Psikologi, (02), 67-71.

Laka., L. (2018). Psikologi Belajar (tidak diterbitkan). PPT Pembelajaran Mata Kuliah Psikologi Belajar Fakultas Psikologi Unmer Malang.

Bengi., R., M. (2018). Konsep Pemikiran Irrasional Albert Ellis dalam Teori Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) Menurut Perspektif Islam (Skripsi). Banda Aceh: Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Darussalam.

1 Like

Dengan kita rutin dan memiliki niat serius untuk latihan Public Speaking akan membantu meningkatkan Percaya diri kita saat berbicara di depan umum, Seperti Persentasi dan Interview.

Karena apabila kita tidak percaya diri. Bagaimana orang bisa mepercaya dengan kemampuan kitaa?

Tapi kaka bagaimana dengan pribadi yang introvert kadang mereka malu menyampaikan sesuatu kepada public?

1 Like

Memiliki kepribadian yang introvert bukanlah menjadi penghalang seseorang untuk dapat memiliki kemampuan public speaking yang baik. Tips-tips public speaking yang baik bagi para introvert adalah:

  1. Mempersiapkan bahan pembicaraan selengkap dan sedetail mungkin
  2. Memperbanyak latihan (dapat berbicara di depan cermin atau ke orang terdekat)
  3. Menyelipkan cerita atau pengalaman pribadi agar menarik
  4. Menerima rasa gugup agar dapat menggunakannya sebagai pemacu adrenalin
  5. Evaluasi diri untuk memperbaiki apa yang dirasa perlu diperbaiki

Sumber:

kalau kita melihat dari sudut pandang orang biasa memang bisa dikatakan melatih public speaking bisa dilakukan dengan mudah dan cepat tentunya. lalu bagaimana dengan orang yang berkepribadian introvert?

menurut saya cara berlatih public speaking orang biasa dengan introvert bisa dikatakan sama hanya ada beberapa poin yang perlu diperhatikan bagi orang yang berkepribadian introvert. yang harus difokuskan adalah perbanyak latihan. mulai dari melatih mental, melatih rasa gugup, melatih gaya bicara, dan melatih cara berhadapan dengan penonton. setidaknya tahap awal yang harus diperhatikan bagi kaum introvert dalam melatih public speaking adalah dengan melatih mental terlebih dahulu.

Tipsnya sangat bermanfaat banget nihhh, Bisa saya pelajari di rumah untuk meningkatkan percaya diri sayaa.
Apalagi saat pandemi gini daripada Gabut, bisa memanfaatkan waktu untuk Latihan Public Speaking.

Tapi kadang - kadang saya grogi atau gugup nih saat akan persentasi, itu cara mengatasinnya bagaimana yaa kaka?

Setuju banget nih dengan argumentasi yang kaka sampaikan bahwa kita bisa memanfaatkan waktu untuk mulai dari melatih mental, melatih rasa gugup, melatih gaya bicara, dan melatih cara berhadapan dengan penonton. setidaknya tahap awal yang harus diperhatikan bagi kaum introvert. Keren bangett dehhh…

1 Like

Nervous saat akan presentasi menurut saya sangat wajar untuk dialami atau dirasakan oleh kita, tetapi dengan banyak latihan rasa nervous itu akan berkurang bahkan akan hilang secara sendirinya. Seperti yang pernah saya alami saat ingin berpresentasi, yang harus saya persiapkan dari hari-hari sebelumnya adalah dengan mempelajari dan memahami materi yang akan dibahas secara matang, kemudian latihan berbicara sendiri di depan cermin. Dan pasa saat hari H, saya meluangkan sedikit waktu untuk latihan presentasi lagi, banyak minum air, bedoa, kemudian inhale-exhale. Perlahan pada saat presentasi nervous akan hilang dengan sendirinya.

Wah setuju banget nih dari argumen yang kaka sampaikan, Tipsnnya bisa saya pelajari nih untuk kuliah nantii, sangat bermanfaat banget kak. Makasih nih heheheh.

Kalau menurutku cara melatih Public Speaking di rumah itu dengan cara membaca buku (Ini penting) karena dengan membaca buku kita dapat menerima informasi sebanyak-banyaknya dan memperbanyak kosa kata yang kita punya. Untuk implementasinya aku biasa lihat video di Youtube mengenai tokoh publik dalam berbicara dikhalayak ramai, disitu kita dapat mempelajari mengenai gesture, eye contac dan ekspresi dalam menyampaikan pendapatnya. Setelah itu kita bisa berlatih di cermin dan pelan-pelan mulai belajar berbicara kepada keluarga, teman, tetangga atau yang lainnya untuk melatih medan yang sesungguhnya karena jika tidak dicoba tidak akan dapat merasakan 'feel’nya.

Dikutip dari Verywell Mind kepribadian introvert itu bukan berarti orang yang pemalu atau kesulitan dalam berkomunikasi di depan publik, namun kepribadian introvert yaitu ketika orang tersebut cenderung mengisi ulang energi nya saat mereka sendirian. Sehingga menurut saya tidak menutup kemungkinan untuk para introvert dapat memiliki kemampuan public speaking dengan baik. Asalkan sering berlatih dan menambah jam terbang dalam dunia public speakingnya

Bicaralah ke dinding

Hal pertama yang direkomendasikan dalam hal belajar public speaking adalah dengan menantang dirimu berbicara di dinding setidaknya selama dua menit. Mengapa? Salah satu hal terbesar yang akan langsung menurunkan kepercayaan diri dan tingkat energi ketika kita berbicara kepada audiens adalah ekspresi dan reaksi wajah mereka.

Rekam dirimu saat berbicara

Salah satu cara tercepat untuk lancar berbicara di depan umum adalah dengan menonton dirimu sendiri berbicara. Aktifkan kamera dan rekam dirimu berbicara selama beberapa menit. Kemudian tonton video kembali dengan volume biasa lalu tonton lagi dengan diam untuk melihat komunikasi nonverbalmu.

Bicaralah pada cermin

Setelah cukup dengan menonton diri sendiri di video, pergilah ke cermin. Berpura-puralah berbicara, jawab pertanyaan atau berikan pidato 1 menit. Saat kita berbicara, fokuslah secara khusus pada ekspresi wajah, karena itu yang membantu memperkuat emosi terhadap suatu topik.

Tonton video yang bagus

Setelah semua kegiatan diatas, istirahatlah sejenak dari menonton diri sendiri dan pergilah ke YouTube atau TED Talk. Ketika kita menonton pembicara kuat dan profesional lainnya, pelajari apa yang mereka lakukan dengan suara dan bahasa tubuh untuk menarik perhatian penonton. Temukan hal hal yang telah mereka lakukan dengan baik sehingga kita dapat mulai memasukkannya ke dalam sesi latihan di rumah.

Mulai menghitung ‘umm’ saat kita bicara

Setiap kali kita berbicara dengan orang-orang di telepon atau dengan seseorang di sekitarmu, sadari berapa kali kita menggunakan tics verbal (kekhasan perilaku atau ucapan yang biasanya tidak disadari) dan kata-kata pengisi seperti umm, uhh, jadi, seperti, sebenarnya, gitu lho, dll.

Kalo pengalaman saya pribadi, saya belajar public speaking di rumah itu dengan cara, berbicara dengan cermin. Jadi, anggap saja bayangan kita dicermin itu orang yang akan mendengarkan kita ketika berbicara nanti, dan atur nafas agar tidak kebanyakan menggunakan kata “hmm”