Bagaimana cara melakukan pemijahan ikan mas ?

ikan mas

Pemijahan ikan mas adalah proses saat dimana ikan mas di rangsang dengan cara membuat lingkungan dengan perairan yang keadaannya serupa dengan lingkungan perairan umum dimana ikan akan melakukan pemijahan secara alami atau dengan ransangan hormon. Terdapat proses-proses untuk pemijahan. Apa saja itu?

Proses Pemijahan Ikan Mas

Berikut ini beberapa proses pemijahan ikan mas:

  1. Awalnya perlu mencuci tempat pemijahan atau wadah pemijahan ( Bak/kolam )
  2. Isi air wadah setinggi 75 – 100cm
  3. Pasanglaah hapa untuk mempermudah proses pemanenan larva di wadah ukurannya bisa di sesuaikan, hanya hendaknya hapa di lengkapi dengan pemberat supaya tidak mengambang
  4. Pasang kakaban untuk tempat pemijahan ( di dalam hapa ). kakaban itu sendiri bisa berupa dari ijuk bisa di jepit dengan papan / bambu, untuk ukuran bisa di sesuaikan .
    5.Setelah itu masukan idukan ikan mas jantan juga berina yang sudah siap untuk di pijahkan.

Proses pemijahan ini hendaknya menaruh indukan sesuai dengan kebutuhan benih yang di inginkan dengan luas wadah ( bak/kolam ) yang sesuai saat melakukan pendederan. untuk 1 induk betina bisa di pasangkan dengan 2 – 3 ikan mas jantan atau lebih ( di sesuaikan dengan bobot induk betina ).

Ketika selesai pemijahan induk dapat di pindahkan di kolam pemeliharaan induk. dan sekitar kurang lebih 4 hari telur – telur ikan mas akan menetas menjadi larva, yang menarik ketika menetas larva tidak perlu langsung di berikan pakan sebab larva masi memiliki persediaan makanan untuk 2-3 hari.

Sumber:
http://okdogi.com/2017/10/budidaya-ikan-mas/

Cara pemijahan ikan mas

Cara pemijahan ikan mas masing-masing daerah tentunya berbeda-beda, dalam ha ini info ikan akan mengambil langkah yang paling mudah saja, yaitu yang biasa dilakukan oleh orang sunda. Sebetulnya ada beberapa tekhnik sendiri proses pemijahan secara alami. Berikut ini langkah-langkahnya:

  1. Setelah Kakaban ijuk dipasang melayang dalam air, sekitar 10-15 cm dibawah permukaan air. Ikat kakaban pada patok yang menancap kuat agar tidak bergeser oleh aktivitas ikan saat memijah.
  2. Masukkan indukan betina dan jantan bersama-sama. Perbandingan bobot indukan betina dan jantan 1:1, sedangkan dari jumlahnya bisa 2:1 atau 3:1.
  3. Pelepasan induk biasanya berlangsung pada sore hari sekitar pukul 16.00-17.00. Proses pemijahan akan berlangsung dini hari sekitar pukul 01.00-06.00. Ditandai dengan ikan saling berkejaran dan bau amis menyelimuti air kolam.
  4. Langkah terakhir amati kakaban setelah 24 jam sejak indukan dilepaskan di kolam pemijahan.

Tahap selanjutnya sobat tinggal membuat Kolam atau tempat penetasan atau hapa, hal ini untuk menyiapkan jika hasil pemijahan kelak akan berjalan lancar.