Apa saja pemeriksaan yang dilakukan dokter umum untuk mengetahui adanya strabismus? Bagaimana juga cara melakukannya?
Beberapa pemeriksaan sederhana yang dapat dilakukan dokter untuk mengecek adanya strabismus adalah:
-
Cover Test
Salah satu mata akan ditutupi okluder dan diobservasi mata yang terbuka. Kemudian bergantian menutupi mata dengan okluder untuk melihat adanya pergerakan bola mata yang meluruskan tatapan mata ke depan pada mata yang terbuka.Pada alternative cover test, digunakan prisma pada mata yang tidak ditutupi okluder. Digunakan untuk mengukur panjangnya otot mata yang harus diperkuat atau diperlemah pada operasi strabismus.
-
Corneal Light Reflex Test
Dilakukan dengan cara menyinari mata pasien dengan senter dan melihat pantulan cahaya di pupil pasien. Dilihat apakah pantulan cahaya di mata pasien tepat berada di pupil secara simetris atau tidak. Bila memang terdapat strabismus, maka akan terlihat bahwa pantulan cahaya di mata tidak jatuh berada tepat di pupil. -
Duksi dan Versi
Duksi dan versi adalah pemeriksaan pergerakan bola mata, dilakukan dengan cara dokter meminta pasien untuk mengikuti arah benda yang dipegang dokter menuju arah lirikan bola mata yaitu lateral, diagonal atas dan diagonal bawah. Dokter kemudian mengobservasi adanya overaksi atau underaksi, dan pola A atau pola V.Duksi dilakukan pada satu mata (dengan mata yang lain ditutupi okluder saat pemeriksaan), sedangkan versi dilakukan pada kedua mata.
Sumber:
Medscape
Kuliah